Kerabat Kenang RHW, Korban Mutilasi di Kalibata City

Hendro, salah seorang kerabat Rinaldi Harley Wismanu (RHW) yang dimutilasi mayatnya ditemukan di Apartement Kalibata City cerita soal sahabatnya.
Sosok Rinaldi Harley Wismanu, Korban Mutilasi Kalibata City (Foto: YouTube)

Jakarta - Korban pembunuhan mutilasi yang jasadnya ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Rinaldi Harley Wismanu (RHW), 32 tahun, dikenal sebagai sosok tulang punggung keluarga.

Hendro, salah seorang kerabat Rinaldi menceritakan, korban adalah anak sulung dari empat bersaudara, maka itu berperan penting sebagai tulang punggung keluarganya.

Tahun 2019 sudah nikah sama orang Jepang.

"Dia anak pertama dari empat bersaudara dan jadi tulang punggung keluarga. Orang tuanya tidak kerja," ujar Hendro kepada wartawan di rumah duka Kampung Nologaten, Caturtunggal, Depok, Sleman, dikutip Tagar, Kamis, 17 September 2020.

Baca juga: Rinaldi Harley Wismanu Korban Mutilasi di Kalibata City

Hendro masih ingat betul, Rinaldi sempat menempuh pendidikan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta. Rinaldi tercatat sebagai mahasiswa tahun angkatan 2006 Jurusan Sastra Jepang.

"Setelah lulus langsung lanjut kuliah S2 dan S3 di Jepang. Lalu kerja di Jakarta di bidang kontraktor," ucapnya.

Menurutnya, selama pandemi Covid-19 ini Rinaldi tidak pernah pulang ke kampung halaman. Kata Hendro, pertimbangan kerabatnya itu adalah kesehatan orangtua dan keluarganya di rumah.

Kendati demikian, komunikasi jarak jauh tetap berlangsung intens dan rutin. "Terakhir itu ke Bromo bersama keluarganya. Kalau tidak salah antara Januari atau Februari, pokoknya sebelum Covid-19," tuturnya.

Meskipun bekerja di Ibu Kota, kartu tanda penduduk (KTP) Rinaldi masih tercatat sebagai warga Sleman. Sepengetahuan Hendro, sahabatnya itu juga telah menikah 2019 lalu dengan warga negara Jepang.

"Tahun 2019 sudah nikah sama orang Jepang. Kenal sama istri waktu sekolah di Jepang," ucapnya.

Baca juga: Pemutilasi RHW Kalibata City Ditangkap di Depok

Hendro kemudian berkata, pihak keluarga melaporkan kehilangan Rinaldi ke Polda Metro Jaya yang diketahui hilang sejak 9 September 2020. Selanjutnya sang ayah menyusul ke Jakarta, Selasa, 15 September 2020.

"Ini bapak dan adiknya masih di sana (Jakarta) untuk mengurus atas temuan (jenazah) itu. Saya tahunya semalam (16 September 2020) dikasih tahu kabar ini," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono membenarkan perihal penemuan mayat korban mutilasi di Apartemen Kalibata City. Dia mengatakan, saat ini kasus tersebut tengah ditangani oleh tim Polda Metro Jaya (PMJ).

Berdasarkan laporan kejadian orang hilang yang dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada 12 September 2020 adalah Rinaldi Harley Wismanu (32 tahun). Korban dilaporkan hilang sejak 9 September 2020, dengan tempat kejadian di Apartemen Taman Sari Semanggi dan kantor Pancoran.

Belakangan, Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Kepolisian Sektor (Polsek) Pancoran Iptu Supardi menyebut kepolisian telah menangkap pelaku yang diduga membunuh dan memutilasi Rinaldi. Pelaku ditangkap di kawasan Depok, Jawa Barat.

"Ditangkap orang Polda, di sini (Apartemen Kalibata City) hanya ketempatan (simpan jenazah) korbannya saja," ujar Iptu Supardi kepada wartawan dikutip Tagar, Kamis, 17 September 2020. []

Berita terkait
Seorang Warga Intan Jaya Ditembak dan Dimutilasi OPM
Seorang warga sipil dilaporkan dibunuh secara sadis oleh Tentara TPN-OPM Papua.
3 Pelaku Mutilasi Gadis Cantik Deli Serdang
Kepolisian dari Polrestabes Medan menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus pembunuhan wanita cantik di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Senyum Terpidana Mutilasi di Malang Divonis 20 Tahun
Tak terlihat wajah penyesalan ditunjukkan terpidana mutilasi di Pasar Besar Malang usai divonis 20 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Malang.
0
Putra Mahkota Arab Saudi Melawat ke Turki
Persiapan untuk menghadapi kunjungan Presiden Joe Biden, Putra Mahkota Arab Saudi lakukan lawatan regional kali ini ke Turki