Kementerian PUPR Selesaikan Pembangunan Kolam di Gowa Sulsel

Kolam Nipa-nipa dibangun untuk mengurangi risiko banjir yang kerap terjadi di Kota Makassar dan sekitarnya akibat luapan Sungai Tallo bagian hilir.
Kolam Regulasi Nipa-Nipa yang berada di wilayah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Foto:Tagar/pu.go.id)

Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) telah menyelesaikan pembangunan Kolam Regulasi Nipa-Nipa yang berada di wilayah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). Kolam tersebut dibangun untuk mengurangi risiko banjir yang kerap terjadi di Kota Makassar dan sekitarnya akibat luapan Sungai Tallo bagian hilir.

"Upaya penanggulangan bencana, termasuk banjir merupakan tanggung jawab kita bersama. Dalam pelaksanaan mitigasi dan pengurangan risiko bencana, penerapan teknologi sangat penting seperti bendungan pengendali banjir, Sabo Dam, jembatan Bailey dan rumah tahan gempa," kata Menteri Basuki

Keberadaan Kolam Regulasi Nipa-Nipa ini diharapkan mampu mereduksi banjir 33 persen dari debit banjir sehingga debit banjir yang mengalir di hilirnya mampu ditampung oleh Sungai Tallo. Sedangkan untuk meningkatkan kapasitas tampung Sungai Tallo akan dilakukan Normalisasi Sungai dan Tanggul sepanjang tiga kilometer pada tahun 2022.

Upaya penanggulangan bencana, termasuk banjir merupakan tanggung jawab kita bersama.

Kolam Nipa-Nipa diharapkan mampu mengurangi resiko banjir pada 6 Kecamatan, yakni Patalassang, Moncongloe, Manggala, Panakukang, Tallo, dan Tamanlanrea.

Kolam Regulasi Nipa-Nipa yang memiliki luas 83,93 Ha dengan kapasitas tampung sebesar 2,74 juta m3, akan menyimpan air untuk sementara waktu selama terjadi puncak banjir melalui pelimpah (spillway) dan mengalirkannya kembali ke hilir Sungai Tallo melalui pintu pengatur dan atau pompa air.

Kolam Regulasi Nipa-Nipa ini dibangun sejak tahun 2015 hingga 2019 dibawah tanggungjawab Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jenebarang dengan kontraktor PT. Adhi Karya dan Rezeki-Nur Ali Mandiri, KSO dengan anggaran sebesar Rp 321 miliar. []

Baca juga:


Berita terkait
Kementerian PUPR Bangun Jalur Alternatif di Tapanuli
Dalam rangka meningkatkan konektivitas antar pusat pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara, Kementerian PUPR membangun jalan pintas Rampa-Poriaha
Kementerian PUPR Selesaikan Revitalisasi Pasar Prawirotaman
Revitalisasi Pasar Prawirotaman yang telah tuntas seluruhnya, bertujuan untuk meningkatkan fungsi pasar sebagai sarana perdagangan rakyat
BPSDM Kementerian PUPR Gelar Bimtek Keprotokolan
BPSDM Kementerian PUPR mengadakan kegiatan Bimtek Keprotokolan untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.