Jakarta - Juru Bicara Vaksinasi dari Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, vaksin jenis Moderna akan didistribusikan kepada masyarakat Indonesia. Saat ini vaksin tersebut diprioritaskan untuk para tenaga kesehatan.
"Saat ini baru 80 ribuan tenaga kesehatan yang menerima vaksinasi ketiga," ujar Siti Nadia Tarmizi seperti diberitakan PMJ News, Selasa, 10 Agustus 2021.
Setelah vaksinasi ketiga untuk para nakes selesai, kata Nadia, secara paralel pemberian vaksinasi akan menyasar ibu hamil dan masyarakat umum. Dia pun menjamin masa kadaluarsa vaksin berteknologi mRNA ini masih panjang.
"Masa kadaluarsa masih sampai panjang. Untuk masyarakat umum tentunya masih menunggu selesainya pemberian vaksin kepada nakes," ujanya.
Saat ini baru 80 ribuan tenaga kesehatan yang menerima vaksinasi ketiga.
Sebelumnya, Pemberian vaksin dosis ketiga (booster) untuk masyarakat umum yang sudah disuntik vaksin Sinovac. Pemberian vaksinasi tahap ketiga tersebut berdasarkan rekomendasi ITAGI (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization).
"Titer antibodi ada penurunan untuk vaksin Sinovac, maka bisa direncanakan booster tapi setelah 12 bulan, tahun depan kita laksanakan booster kepada masyarakat umum," kata Nadia. []
Baca Juga: Naik Pesawat Kini Cukup Tes Antigen dan Surat Vaksin