Kemendag Teken Kerja Sama Pemberdayaan UMKM dengan Accor, BNI, dan Pemprov DKI

Kemendag kembali menandatangani perjanjian kerja sama untuk mendorong pemberdayaan UMKM dengan grup perhotelan Accor, BNI & Pemprov DKI.
Kemendag kembali menandatangani perjanjian kerja sama untuk mendorong pemberdayaan UMKM dengan grup perhotelan Accor, BNI & Pemprov DKI.(Foto:Tagar/Kemendag)

Jakarta – Kementerian Perdagangan kembali menandatangani perjanjian kerja sama untuk mendorong pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan grup perhotelan Accor (PT AAPC Indonesia), Bank Negara Indonesia (BNI), dan pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Penandatanganan itu, disaksikan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Oke Nurwan secara langsung di Hotel PullmanJakarta Central Park, Jakarta, Senin, 31 Mei 2021.

Dari tujuh pelaksanaan perjanjian kerja sama sebelumnya, telah dihasilkan kontrak dengan UMKM dengan nilai total Rp864,93 juta per bulan selama setahun.

“Kerja sama ini merupakan salah satu upaya Kemendag dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional bersama dengan mitra mengambil inisiatif dalam mendorong kemitraan UMKM. Kemitraan dengan kementerian/lembaga, BUMN, atau pemerintah daerah tersebut diharapkan dapat memacu penyerapan hasil produksi UMKM,” tutur Oke berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tagar, Senin, 31 Mei 2021.

Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan Direktur Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri (P3DN) Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Ida Rustini, Plt. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah DKI Jakarta Andri Yansyah dan pimpinan kantor wilayah 10 BNI Eko Setiawan. 

KemendagKemendag kembali menandatangani perjanjian kerja sama untuk mendorong pemberdayaan UMKM dengan grup perhotelan Accor, BNI & Pemprov DKI.(Foto:Tagar/Kemendag)

Turut menyaksikan penandatanganan ini Senior Vice President Operations and Government Relations Accor (PT AAPC Indonesia) Adi Satria serta Dadang Solihin Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta yang mewakili Gubernur DKI Jakarta.

Oke menjelaskan, langkah konkret Kemendag dalam mendorong kemitraan dan mendukung UMKM diwujudkan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama pengembangan pemberdayaan UMKM di sektor perdagangan melalui pemanfaatan fasilitas perhotelan, jasa akomodasi dan dukungan, serta penyediaan layanan perbankan.

Adapun kerja sama meliputi penyediaan informasi dan pembinaan UMKM di Provinsi DKI Jakarta, penggunaan produk UMKM di jaringan hotel Accor, serta akses terhadap pembiayaan modal usaha UMKM oleh BNI. 

Perjanjian kerja sama ini merupakan bentuk nyata komitmen Kemendag dalam merealisasikan mandat Presiden RI Joko Widodo yang telah mencanangkan gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) pada 5 Mei 2020 untuk mendorong peningkatan konsumsi produk dalam negeri, khususnya produk UMKM.

Oke juga optimistis, kemitraan ini dapat menjadi best practice dan mendorong pelaku UMKM lainnya untuk terus berinovasi dan berkreasi dalam memenuhi kebutuhan pasar terutama untuk mendukung BBI. 

Dalam kesempatan yang sama Direktur P3DN Kemendag Ida Rustini menambahkan, kegiatan ini merupakan rangkaian kerja sama kemitraan dengan UMKM di berbagai provinsi.

“Sejak Oktober 2020 sampai dengan akhir Februari 2021, telah dilaksanakan di tujuh provinsi (Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur, Jawa Barat, dan Sulawesi Utara) dan saat ini berlanjut di DKI Jakarta," tutur Ida. 

"Dari tujuh pelaksanaan perjanjian kerja sama sebelumnya, telah dihasilkan kontrak dengan UMKM dengan nilai total Rp864,93 juta per bulan selama setahun. Sementara itu, penyaluran kredit BNI kepada UMKM tercatat senilai Rp4,37 miliar,” sambungnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatangan kontrak penyediaan kebutuhan hotel antara Accor dengan UMKM, kemudian penyerahan kredit secara simbolik dari BNI untuk UMKM. Pada kesempatan kali ini di DKI Jakarta, sebanyak 15 UMKM yang telah lolos kurasi akan bekerja sama dengan jejaring Accor. Hal serupa diharapkan akan dilanjutkan di sejumlah provinsi berbeda.

CEO Accor Southeast Asia, Japan, and South Korea Garth Simmons, dari tempat terpisah menyampaikan apresiasinya lantaran dapat melanjutkan kerja sama dengan Kemendag dalam menyerap produksi UMKM khususnya untuk jejaring Accor di DKI Jakarta. DKI Jakarta merupakan provinsi ke-8 dilaksanakannya penandatanganan.

“Hal ini sejalan dengan program selama setahun Accor banggakan bertajuk Rediscover Indonesia. Rediscover Indonesia dilaksanakan secara serentak di lebih dari 130 hotel Accor di Indonesia, mendorong para wisatawan untuk menikmati pengalaman lebih dari sekadar menginap dengan mengapresiasi dan menikmati destinasi alam di Indonesia, seni budaya, kuliner, dan kebugaran lewat kemitraan hotel dengan UMKM,” tegas Garth.

Menurut Garth, Accor juga mengupayakan mendukung BBI melalui kerja sama ini. Diharapkan sinergi ini memberikan banyak manfaat bagi semua pihak untuk mendorong pemulihan pariwisata Indonesia, khususnya sektor perhotelan.[]

Berita terkait
Mendag: Vaksinasi Sektor Swasta "Gotong Royong" Resmi Dimulai
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi Gotong Royong untuk pekerja resmi dimulai.
Pertemuan Bilateral Mendag RI & China Bahas Isu Perdagangan dan Ekspor
isu perdagangan yang menjadi kepentingan bersama, diantaranya terkait ekspor produk unggulan Indonesia ke RRT.
Kemendag Ingin UMKM Integrasikan Perdagangan Secara Elektronik di Asean
Kementerian Perdagangan terus mendorong UMKM Indonesia memasuki integrasi perdagangan melalui sistem elektronik di kawasan ASEAN.
0
Staf Medis Maradona Akan Diadili Atas Kematian Legenda Sepak Bola Itu
Hakim perintahkan pengadilan pembunuhan yang bersalah setelah panel medis temukan perawatan Maradona ada "kekurangan dan penyimpangan"