Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah melakukan Kick Off atau pertemuan untuk memulai peluncuran program Pemagangan di 5 destinasi wisata super prioritas di sekitar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.
Dikutip dari laman resmi Kemnaker, Senin, 27 September 2021 pertemuan tersebut berlangsung di Likupang, Minahasa Utara, Sulawesi Utara pada Jumat, 24 September 2021.
Dalam sambutannya, Ida mengatakan program Pemagangan merupakan salah satu solusi untuk mengatasi masalah ketenagakerjaan yang sesuai dengan pasar kerja.
- Baca Juga : Kemenaker Siapkan Latihan Vokasi Digital
- Baca Juga : Per 7 Agustus, Korban PHK di RI Capai Setengah Juta Orang
"Dalam program pemagangan, peserta akan mendapatkan pengalaman kerja pada dunia kerja yang sesungguhnya, membentuk sikap mental, perilaku kerja serta kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja," ujar Menaker
Menaker Ida juga menjelaskan, selain penyiapan SDM terampil di 5 destinasi wisata super prioritas, pemagangan juga menjadi upaya pemerintah dalam menyelesaikan sejumlah tantangan, seperti tantangan era digitalisasi dan dampak pandemi COVID-19.
Kick Off program pemagangan 5 Destinasi wisata super prioritas dilaksanakan secara serempak di 5 daerah melalui daring dan luring.
Adapun 5 daerah wisata super prioritas tersebut yaitu Danau Toba (Sumatra Utara, Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (NTB), Labuan Bajo (NTT), dan Likupang (Sulawesi Utara).
Dalam program pemagangan, peserta akan mendapatkan pengalaman kerja pada dunia kerja yang sesungguhnya, membentuk sikap mental, perilaku kerja serta kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
Kick Off dilakukan secara tatap muka atau luring di Likupang, Sulawesi Utara dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sedangkan, empat destinasi lain mengikuti Kick Off secara daring melalui sambungan video Zoom meeting.
Untuk memfasilitasi program tersebut, Kemnaker menjalin kerjasama dengan 46 perusahaan bidang pariwisata yang berada di sekitar 5 destinasi wisata super prioritas. []