Keluar Zona Degradasi, PSIS Semarang Wajib Menang

aga PSIS Semarang kontra Perseru Serui siap digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (23/9)
Para pemain PSIs Semarang saat berlatih untuk persiapan menghadapi Perseru Serui, besok Minggu (23/9). (Foto: Agus Mulyono)

Semarang (Tagar 22/9/2018) - Laga PSIS Semarang kontra Perseru Serui siap digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (23/9). PSIS mematok kemenangan di pertandingan tersebut jika ingin keluar dari zona degradasi.

"Kami ingin menang, bisa melewati zona degradasi," tutur GM PSIS Semarang, Wahyu Liluk  Winarto, Sabtu (22/9).

PSIS saat ini berada di zona tidak nyaman, bertengger di posisi 17 dari 18 kontestan Liga 1 Indonesia. Sempat keluar dari 3 terbawah urutan klasemen, bahkan bertengger di papan tengah, Laskar Mahesa Jenar kembali terjerembab di zona degradasi setelah mengalami kekalahan dari Persija Jakarta.

"Laga away kami dapat 3 poin yaitu melawan Medan, itu pertama menang di away. Kalau lawan Persija kemarin kami kurang beruntung," ujar dia.

Dengan kondisi tersebut membuat PSIS terlecut. Menjamu Perseru Serui, klub kebanggaan warga Semarang dan Jawa Tengah ini tidak ingin kehilangan poin. Poin penuh, kemenangan menjadi hal yang wajib.

"Lawan Perserui kami tidak ingin kehilangan poin," tegas dia.

Liluk menyatakan jika bisa menang saat bentrok dengan Perseru Serui maka PSIS akan punya cukup modal untuk bersaing di papan tengah. Sebab hingga pekan ke-23 besok, jarak poin yang sudah diraih klub kontestan Liga 1 Indonesia tidak terpaut jauh satu dengan lainnya.

"Kita ketahui kompetisi tahun ini, klasemen jaraknya semua tipis. Kalau besok menang kami bisa ke urutan 12 klasemen," kata dia.

Liluk memperkirakan laga PSIS kontra Perseru Serui akan berjalan menarik. Di pertemuan kedua tersebut, komposisi Cendrawasih Jingga, julukan Perseru Serui, mengalami perubahan. Otomatis akan berimbas pada strategi yang diterapkan.

"Serui ada perubahan, ada yang dicoret dan ada yang baru. Ini membikin Serui dari segi permainan juga lebih bagus," kata dia.

Sementara itu, Ketua Panpel Pertandingan Pujianto menghimbau para suporter untuk menjaga ketertiban dan tidak membuat kerusuhan, baik saat perjalanan ke Magelang, saat pertandingan maupun setelah pertandingan.

"Agar para pecinta PSIS bisa menjaga keamanan dan ketertiban, tidak membawa barang-barang yang dilarang ke stadion. Keamanan yang disiapkan kurang lebih 450 personil untuk pertandingan tersebut," tukas dia. []

Berita terkait
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.