Jakarta - Jerman mengakhiri pertarungan di UEFA Nations League dengan hasil memalukan. Jerman dihabisi Spanyol 6-0 di pertandingan Liga A Grup 4 di Stadion Cartuja, Sevilla, Rabu, 18 November 2020 dini hari WIB. Ini merupakan kekalahan terburuk sejak 1931. Pelatih Joachim Loew menyebutnya sebagai 'hari kegelapan'.
Laga penentuan justru menjadi mimpi buruk Jerman. Padahal, Timo Werner dkk hanya butuh imbang saat menghadapi Spanyol demi meraih tiket ke final four atau semifinal Nations League.
Namun yang terjadi justru kekalahan pahit. Ini menjadi puncak kegagalan Die Mannschaft setelah tersingkir di penyisihan grup Piala Dunia 2018. Bahkan di Piala Dunia, mereka dipermalukan Korea Selatan, tim asuhan Shin Tae-yong yang kini menangani tim nasional Indonesia.
Di babak ke-2, kami mencoba bermain dengan tempo tinggi untuk menekan mereka. Namun Spanyol bermain lebih baik daripada kami
"Saya tidak tahu apa yang terjadi pada tim ini. Kami sama sekali tak punya peluang dan tak pernah sekalipun memenangi pertarungan individu," kata Loew seperti dikutip Daily Mail.
"Ini menjadi hari kegelapan bagi kami," ucapnya.
Menurut Loew setelah tertinggal 3-0 di babak pertama, Spanyol mencoba bangkit. Namun La Roja bermain lebih baik sehingga menyulitkan Jerman untuk mengembangkan permainan.
"Di babak ke-2, kami mencoba bermain dengan tempo tinggi untuk menekan mereka. Namun Spanyol bermain lebih baik daripada kami. Mereka lebih cepat dan bermain dengan presisi yang bagus," kata Loew yang membawa Jerman memenangi Piala Dunia 2014. Dalam perjalanan menuju final, Jerman membantai tuan rumah Brasil 7-1.
Bukan Kekalahan Telak Pertama Jerman
Bagi Jerman ini juga bukan kekalahan telak pertama. Mereka pernah menelan kekalahan dengan skor sama saat menghadapi Austria di laga persahabatan pada 1931.
Bahkan jauh sebelumnya di tahun 1909, Jerman pernah dihabisi tim Inggris Amatir 9-0. Ini menjadi kekalahan terbesar dalam sejarah Die Nationalelf.
Sedangkan di kompetisi resmi, Jerman, pernah dihabisi sampai 8 gol. Saat itu di penyisihan grup Piala Dunia 1954, tim yang masih bernama Jerman Barat dibantai Hungaria 8-3. Namun Jerbar langsung membalas dengan menghajar lawan sama di laga final.
Dalam laga terakhir Nations League melawan Spanyol, pasukan Loew memang tak berkutik menghadapi tuan rumah. Bahkan pemain depan Ferran Torres mampu mencetak hat-trick.
Ini untuk kali pertama sejak 2001 seorang pemain mencetak trigol saat melawan Jerman. Torres sendiri menyamai rekor striker Inggris Michael Owen. Saat itu Inggris juga menang telak 5-1 di kualifikasi Piala Dunia 2002.
Selain Torres, di laga itu, gol-gol Spanyol dihasilkan Morata, Rodri, dan Mikel Oyarzabal. Kemenangan itu menjadikan Spanyol tampil sebagai juara grup sehingga lolos ke semifinal.
Baca juga:
Kalahkan Ukraina, Jerman Raih Kemenangan Pertama
Jadwal Nations League, Spanyol dan Jerman Target Menang
Sementara, gelandang Toni Kroos melabeli kekalahan itu sebagai yang terburuk dalam karier dia. Bahkan dia menyebut sebagai hal yang tidak normal karena tim bisa kebobolan sampai 6 gol.
"Ini tidak normal kalah di pertandingan dengan kemasukan banyak gol," ujar Kroos.
"Ini salah satu kekalahan terburuk dalam karier saya. Ini sungguh menyakitkan," kata gelandang Real Madrid ini. []
