Kejari Sibolga Cuci Gudang 154 Kg Narkoba

Ratusan kilogram narkotika dimusnahkan di pelataran gedung Kejaksaan Negari (Kejari) Sibolga, Sumatera Utara.
Sebanyak 154 Kg narkoba dimusnahkan di pelataran Kejari Sibolga, Sumatera Utara, Kamis 12 Desember 2019. (Foto: Tagar/Dody Irwansyah)

Sibolga - Ratusan kilogram narkotika dimusnahkan di pelataran gedung Kejaksaan Negari (Kejari) Sibolga, Sumatera Utara, Kamis 12 Desember 2019.

Barang bukti kasus narkotika yang sudah berkekuatan tetap sejak sejak tahun 2016 hingga 2019 ini, diestimasi bernilai miliaran rupiah.

Hal tersebut dikatakan Kepala Kejari Sibolga, Henri Nainggolan, usai acara pemusnahan.

"Hari ini barang bukti yang dimusnahkan ganja kurang lebih 154 kilogram, sabu 1,2 kilogram, ekstasi 264 butir, sudah berkekuatan hukum tetap, para pelaku sudah terpidana. Kita kira-kirakan miliaran rupiah, apalagi sabu satu kilogram lebih itu," kata Henri.

Dia menyebut, dari seluruh barang bukti yang dimusnahkan, lebih dari 350 orang telah ditetapkan menjadi terpidana dengan kasus tertinggi berada wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah.

Kita cuci gudang supaya nanti narkotika ini tidak disalahgunakan orang tidak bertanggung jawab

“Untuk ganja 127 orang, sabu 245 terpidana, ekstasi dari 4 orang terpidana. Tapanuli Tengah (kasus terbanyak) karena mungkin perbatasan dengan Madina (Mandailing Natal) itu barangkali, di sanalah dapat hampir puluhan-puluhan ganja itu,” ucapnya.

Pemusnahan Narkoba di SibolgaSebanyak 154 Kg narkoba dimusnahkan di pelataran Kejari Sibolga, Sumatera Utara, Kamis 12 Desember 2019. (Foto: Tagar/Dody Irwansyah)

Banyaknya jumlah barang bukti kata Henri, menjadi gambaran kondisi darurat narkoba yang sedang terjadi di Sibolga dan Tapanuli Tengah.

Apalagi mengingat tingginya persentase perkara narkotika yang sedang bergulir atau mencapai angka 80 persen, dengan sebagian besar para pelaku berada di lingkaran ekonomi lemah.

”Sekarang ini 70 sampai 80 persen itu kasus yang ada di pengadilan negeri yang sedang disidangkan dan kami tangani itu paling banyak narkoba. Rata-rata pelaku orang dengan tingkat ekonomi ke bawah,” tuturnya.

Henri juga menyatakan, Kejari Sibolga berkomitmen akan selalu berperang dengan narkoba.

“Di sinilah kami Kejaksaan Negeri Sibolga berkomitmen memberantas narkotika, untuk 2020 kami mulai dari nol. Jadi tidak adalah lagi barang bukti, kita cuci gudang supaya nanti narkotika ini tidak disalahgunakan orang tidak bertanggung jawab,” katanya.[]

Berita terkait
WNA di Medan Obati Diabetes Pakai Narkoba 7,9 Kg
Warga negara Ethiopia, mengaku menggunakan narkoba jenis daun khat seberat 7,9 Kg untuk pengobatan diabetes.
Dua Pelajar Pematangsiantar Jadi Kurir Narkoba
Dua pelajar Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, diamankan polisi karena menjadi kurir sabu.
Peras Tersangka Narkoba, 4 Polisi di Medan Dipenjara
Pengadilan Negeri Medan memvonis empat orang polisi, terdakwa pelaku pemerasan orangtua tersangka kasus narkoba jenis sabu.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.