Kasus Covid-19 di Korea Selatan Terus Meroket Kini Tembus 13 Juta

Sampai tanggal 31 Maret 2022 pukul 09.51 WIB jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Korsel tembus 13 juta yaitu 13.095.631 dengan 16.230 kematian
Ilustrasi: Seorang nakes memeriksa pasien Covid-19 di unit perawatan intensif (ICU) Rumah Sakit Bagae di Pyeongtaek, Korea Selatan, 29 November 2021 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Kim Hong-Ji)

Oleh: Syaiful W. Harahap*

Pandemi virus corona (Covid-19) di Korea Selatan (Korsel) benar-benar ironis karena Negeri Ginseng itu di awal pandemi merupakan satu dari sedikit negara di dunia yang bisa menghadang penyebaran Covid-19. Tapi, belakangan Korsel justru kewalahan menghadapi serangan varian Delta dan Omicron. Laporan situs worldometers menunjukkan sampai tanggal 31 Maret 2022 pukul 09.51 WIB jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Korsel tembus 13 juta yaitu 13.095.631 dengan 16.230 kematian.

Ketika Covid-19 terdeteksi di Kota Wuhan, China, akhir tahun 2019 banyak kalangan yang memperkirkan bahwa Korsel akan jadi ‘neraka corona’ karena negara itu dekat dengan China daratan dan jadi tujuan utama pelacong dari Wuhan dan China umumnya untuk berlibur pada saat hari raya Imlek.

Kalangan pakar menyebut bahwa pelancong asal Wuhan ada yang sudah tertular Covid-19 tapi tanpa gejala. Namun, fakta menunjukkan tidak ada penyebaran Covid-19 di Korsel ketika pelacong dari Wuhan ramai berkujung ke Korsel.

Kasus-kasus awal Covid-19 di Korsel justru bermula dari jemaat gereja setempat. Langkah sigap Korsel menghadapi kasus membuahkan hasil yaitu berbulan-bulan tanpa kasus harian baru.

Korsel melakukan tes massal dengan tracing di seluruh penjuru negeri. Jika ada kasus daerah tersebut langsung di-lockdown. Tempat-tempata tes dibangun di seluruh penjuru, bahkan Korsel menjalankan tes drive thru (Lantatur – layanan tanpa turun dari kendaraan) pertama.

pengumuman jumlah covid di korselPapan pengumuman jumlah warga terinfeksi virus corona secara nasional di stasiun kereta bawah tanah di Seoul, Korea Selatan, 22 Maret 2022 (Foto: voaindonesia.com - AP/Ahn Young-joon)

Namun, karena beberapa langkah pelonggaran di masa penyebaran Delta dan Omicron membuat kasus harian baru terus bertambah. Korsel mencatat kasus harian terbanyak tanggal 17 Maret 2022 yaitu 621.328. Sementara tanggal 31 Maret 2022 kasus harian baru dilaporkan sebanyak 320.675.

Sementara itu situs ourworldindata.org menunjukkan sampai tanggal 29 Maret 2022 persentase warga Korsel yang sudah divaksinasi Covid-19 mencapai 87,61% yang terdiri atas 86,70% dua suntikan dan 0,91% satu suntikan. []

* Syaiful W. Harahap, Redaktur di Tagar.id

Kematian Akibat Covid-19 Bebani Krematorium dan Rumah Sakit di Korsel

Mengapa Kasus Covid-19 di Korea Selatan Terus Bertambah?

Covid-19 Menggila di Korea Selatan Jumlah Kasus Tembus 9 Juta

Kasus Covid-19 di Korea Selatan Meroket Terus Kini Tembus 11 Juta

Berita terkait
Mengapa Kasus Covid-19 di Korea Selatan Terus Bertambah?
Hanya dalam 4 hari jumlah kasus Covid-19 di Korsel tambah 1 juta yaitu dari 5.212.118 di tanggal 9 Maret 2022 jadi 6.206.277 tanggal 13 Maret 2022
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina