Jakarta – Meskipun Kanada tidak banyak mengimpor minyak dari Rusia, tapi Perdana Menteri (PM) Kanada, Justin Trudeau, mengumumkan bahwa pemerintahnya melarang semua impor minyak mentah dari Rusia. "Industri ini menyumbang lebih dari sepertiga pendapatan anggaran federal Rusia," kata PM Trudeau.
Perdana Menteri negara di Amerika Utara itu juga mengatakan larangan tersebut dapat mengirimkan pesan yang kuat. "Hal ini memastikan bahwa pihak yang terlibat dalam kekejaman yang dilakukan oleh Presiden Putin tidak dapat lepas dari konsekuensi atas tindakan mereka," katanya.
Selama konferensi pers yang berlangsung pada Senin, 28 Februari 2022, di Ottawa, Trudeau juga mengumumkan Kanada akan memasok Ukraina dengan sistem senjata anti-tank.
Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mendengarkan pertanyaan dari reporter dalam konferensi pers pada 11 Februari 2022 mengenai demonstrasi menentang mandat vaksin yang dilakukan para pengemudi truk di Ottawa (Foto: voaindonesia.com - Reuters/Patrick Doyle)PM Trudeau mengatakan pengiriman itu merupakan tambahan dari tiga pengiriman peralatan mematikan dan tidak mematikan sebelumnya. Kanada, pada minggu ini, mengumumkan rencana pengiriman baru pasokan peralatan militer, termasuk pelindung tubuh, helm, masker gas, dan kacamata penglihatan di malam hari.
Trudeau juga menyerukan penghentian perang, seraya menegaskan bahwa kerugian yang ditimbulkan bertambah tinggi dan mereka yang terlibat akan dimintai pertanggungjawaban (mg/rs)/Associated Press/voaindonesia.com. []
Amerika dan Sekutu Eropa Siapkan Sanksi Terhadap Rusia
Sanksi yang Bertubi-tubi Diprediksi Akan Runtuhkan Ekonomi Rusia
Sanksi Keuangan Jadi Salah Satu Pilihan untuk Hukum Rusia
Rusia Sudah Didepak dari Sistem Perbankan Global SWIFT
