Jakarta - Chelsea tampil sebagai yang terbaik di Liga Europa. Di laga all English final di Stadion Olympic, Baku, Kamis 30 Mei 2019 dini hari WIB, Chelsea mengalahkan Arsenal 4-1. Pemain depan Eden Hazard mencetak dua gol yang mengantarkan Chelsea meraih trofi untuk kedua kalinya sejak 2013.
Pada 2013, Hazard turut menjadi bagian dari skuat the Blues yang menjadi juara. Selain dirinya ada Gary Cahill yang kali ini hanya duduk di bangku cadangan, David Luiz dan Cesar Azpilicueta. Kiper Petr Cech, saat itu, juga menjadi kiper utama Chelsea. Namun kini, dia berdiri di bawah mistar Arsenal dan kebobolan sampai empat kali.
Laga final Liga Europa juga menjadi perpisahan yang manis bagi Hazard. Sebelum meninggalkan Chelsea, setidaknya Hazard mengantarkan tim meraih trofi untuk terakhir kalinya. Pemain asal Belgia ini bakal bergabung dengan Rela Madrid usai membawa Chelsea meraih trofi itu.
Bagi manajer Chelsea Maurizio Sarri ini merupakan trofi pertama yang diraihnya sepanjang karier sebagai pelatih. Hanya, Sarri kemungkinan bakal diberhentikan Chelsea. Sebelumnya pemilik klub Roman Abramovich sudah memastikan Sarri akan dipecat, apa pun hasilnya di final Liga Europa. Sarri dikabarkan segera pindah ke Juventus.
Bagi Arsenal ini menjadi kegagalan ke sekian kalinya di kompetisi Eropa. Arsenal terakhir kali mencapai final di Liga Champions pada 2006. Saat itu, The Gunners dikalahkan Barcelona 1-2.
Kegagalan itu juga menutup peluang Arsenal berlaga di Liga Champions. Pasalnya tim juara yang mendapat tiket ke Liga Champions. Chelsea sendiri sudah memastikan berlaga di kasta tertinggi kompetisi Eropa setelah menduduki peringkat tiga di Liga Premier Inggris.
Hanya Arsenal tetap berkompetisi di Liga Europa musim depan. Pasalnya, mereka menduduki peringkat lima. Selain Arsenal, dari Liga Premier ada Man United dan Wolverhampton Wanderers yang menjadi runner up Piala FA.
Laga berjalan imbang
Laga yang mempertemukan dua tim London tersebut sesungguhnya berjalan imbang selama 45 menit babak pertama. Baik Chelsea dan Arsenal saling menyerang pertahanan lawan. Namun tidak ada gol yang tercipta.
Chelsea membuka kemenangan saat striker Olivier Giroud membobol gawang eks klubnya menit 49. Gol itu kian mengukuhkan Giroud sebagai top scorer Liga Europa. Penyerang asal Prancis ini mengoleksi 11 gol di Liga Europa.
Selanjutnya, Pedro memperbesar keunggulan The Blues di menit 60. Dia menyelesaikan assist dari Hazard.
Arsenal kian terpuruk setelah mendapat hukuman penalti menit 65. Gara-garanya Ainsley Maitland-Niles melakukan pelanggaran terhadap Giroud. Eksekusi penalti dituntaskan dengan baik oleh Hazard.
Dan, Hazard mencetak gol keduanya sekaligus melengkapi pesta kemenangan Chelsea menit 72. Namun sebelumnya, di menit 69, Arsenal memperkecil ketinggalannya melalui Alex Iwobi. Skor 4-1 bagi Chelsea tak berubah sampai akhir laga. []
Baca juga:
- Final Liga Europa, Chelsea Siap Bila Adu Penalti
- Chelsea vs Arsenal, Susunan Pemain dan Prediksi
- Chelsea vs Arsenal, Eden Hazard Bisa Jadi Penentu