Kabupaten Dompu NTB Zona Rawan Pilkada

Kabupaten Dompu Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi salah satu yang cukup rawan konflik Pilkada tahun 2020.
Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat saat memimpin upacara di Mapolres Dompu. (Foto: Tagar/SRAHLIN RIFAID)

Dompu - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Dompu Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi salah satu yang cukup rawan. Terlihat berbagai reaksi massa sejak pendaftaran dan penetapan oleh KPU Dompu.

Pasca penetapan oleh KPU Dompu, massa simpatisan dari pasangan calon Syaifurrahman Salman-Ika Rizky Veriyani (SUKA) melakukan aksi demonstrasi karena gagal lolos.

Saya minta kepada seluruh personel agar tetap melakukan upaya persuasif terhadap masyarakat.

Hal ini pun menjadi perhatian serius Kapolda NTB Irjen Pol M Iqbal dan Danrem 162 Wira Bakti (WB) Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdani yang terjun langsung melihat kondisi. Kapolda pun bertemu langsung dengan massa pasangan SUKA.

Masuk dalam daerah yang rawan, membuat jajaran pimpinan Polres Dompu harus bekerja ekstra keras untuk menjamin keamanan Pilkada hingga lancar.

Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat berjanji akan optimal dalam mengawal semua tahapan Pilkada 2020 dengan menekankan kepada seluruh personel Polres Dompu agar bekerja profesional dan bertanggung jawab demi menjamin kelangsungan perhelatan tersebut yang aman dan lancar.

"Terkait tanggung jawab dalam hal pengamanan selama bergulirnya tahapan pilkada, saya minta kepada seluruh personel agar tetap melakukan upaya persuasif terhadap masyarakat, berikan pemahaman tentang keamanan dan ketertiban," ujar Syarif, Senin 28 September 2020.

Syarif Hidayat melanjutkan, pihaknya menekankan kepada semua satker harus bekerja optimal dalam melakukan pengamanan Pilkada, pengamanan Pilkada tidak di titik beratkan pada satu atau dua satuan fungsi namun ini tugas secara kolektif dan semua personel harus bertanggung jawab secara moral selaku profesional Polri.

"Satu hal yang wajib jadi perhatian bersama yakni dimasa pandemi ini, kita berikan juga pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mematuhi standar kesehatan Covid-19. Hindari kerumunan, jaga jarak dan tetap memakai masker," kata Syarif. []

Berita terkait
Kapolda NTB Temui Pendukung SUKA di Dompu, Ada Apa?
Kapolda NTB menemui tokoh pendukung dan simpatisan SUKA di Dompu. Ia meminta agar tidak ada lagi pengerahan massa di tahapan pilkada.
Ditinggal Istri, Pria di Dompu NTB Bunuh Diri
Ditinggal istri tercinta, seorang pria di Kabupaten Dompu NTB mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Gagal Lolos Verifikasi, Pasangan SUKA Gugat KPU Dompu
Pasangan Syaifurrahman Salman-Ika Rizky Veryani (SUKA) dinyatakan tidak lolos verifikasi untuk maju pada Pilkada Dompu