Jakarta - Apple ternyata tertarik mengembangkan ponsel layar ganda setelah Motorola, Samsung dan Huawei meluncurkan ponsel layar lipat tahun lalu, bahkan mereka mulai memproduksi generasi kedua ponsel layar lipat tersebut.
Menurut pengamat gawai yang akrab dengan bocoran perangkat Apple, Jon Prosser, perangkat yang sedang dikerjakan oleh raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino, Amerika Serikat (AS) itu lebih merupakan perangkat layar ganda mirip Surface Duo dengan dua layar dan engsel.
Perkiraan Prosser tampaknya benar setelah kantor hak paten dan merek dagang AS (USPTO) menerbitkan paten dengan judul "Perangkat elektronik yang dapat dilipat dengan tampilan terbuka," dikutip dari laman Phone Arena, seperti diwartakan dari Antara, Kamis, 9 Juli 2020.
Dalam paten itu terdapat pertanyaan "Bagaimana saya bisa memeriksa notifikasi pada iPhone yang dapat dilipat tanpa sepenuhnya membuka perangkat?," yang mengindikasikan bahwa perangkat tersebut merupakan ponsel milik Apple.
Paten itu juga menunjukkan cara bagaimana notifikasi ditampilkan pada perangkat tersebut. Saat ditutup, perangkat akan menyisakan sebagian layar lainnya untuk memperlihatkan notifikasi. Notifikasi terkait teks, alarm, pesan dan pengingat kalender dan pemberitahuan lainnya, dapat dibaca saat perangkat dalam posisi tertutup.
Meski kedapatan sedang mengembangkan iPhone yang dapat dilipat, Apple tampaknya tetap bungkam soal itu. Sementara, pesaingnya, Samsung, baru-baru ini mengkonfirmasi akan meluncurkan perangkat terbaru yang kabarnya merupakan generasi kedua layar lipat Samsung Galaxy Fold dan versi 5G dari ponsel layar lipat Samsung Galaxy Z Flip, bersamaan dengan Samsung Galaxy Note 20 pada awal Agustus 2020.[]