Jakarta - Sektor informasi dan komunikasi menjadi salah satu penyumbang bertumbuhnya perekonomian Indonesia. Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika, Dedy Permadi menyebut, kinerja perekonomian Indonesia mulai menunjukkan perbaikan meskipun secara kumulatif.
"Sektor informasi dan komunikasi muncul sebagai salah satu sektor yang menjadi tulang punggung (backbone) dalam upaya bangsa untuk terus bertahan menghadapi tantangan pandemi Covid-19 sepanjang tahun 2020," ujar Dedy di Jakarta, Sabtu, 6 Februari 2021.
Dedy Permadi menyebut, sektor informasi dan komunikasi tumbuh sebesar 10,58 persen (c-to-c) di tahun 2020 dibanding tahun 2019 yang tumbuh sebesar 9,42 persen (c-to-c).
"Selain sektor informasi dan komunikasi, pertumbuhan kumulatif PDB positif di tahun 2020 dengan tren yang meningkat juga dicatat oleh sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial sebagai garda terdepan dalam penanganan krisis kesehatan akibat pandemi Covid-19," jelasnya.
Menurutnya, pertumbuhan positif di sektor informasi dan komunikasi ini erat kaitannya dengan peran enabler dalam mendorong keberlangsungan kegiatan operasional yang produktif, serta mobilitas di ruang publik yang perlu dilakukan selama masa pandemi.
Selain sektor informasi dan komunikasi, pertumbuhan kumulatif PDB positif di tahun 2020 dengan tren yang meningkat juga dicatat oleh sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial
"Hal ini dapat dilihat dari peran signifikan internet dalam memfasilitasi masyarakat agar tetap dapat terkoneksi dalam melakukan aktivitas interaktif secara daring," jelasnya.
Selain itu, dijelaskan pula bahwa sektor informasi dan komunikasi, menjadi sumber pertumbuhan yang memberikan angka kontribusi positif tertinggi, yaitu sebesar 0,57 persen poin, bagi total minus 2,07 persen pertumbuhan kumulatif PDB Indonesia di tahun 2020.
"Hal ini semakin menguatkan indikasi bahwa sektor informasi dan komunikasi merupakan sektor tulang punggung utama yang menyangga pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2020 ditengah tekanan kontraksi di berbagai sektor lainnya," jelas Dedy.
Setelah sektor informatika dan komunikasi, sumber pertumbuhan yang memberikan angka kontribusi positif tertinggi selanjutnya berasal dari sektor jasa kesehatan, kegiatan sosial, serta sektor jasa keuangan dan asuransi yang masing-masing berkontribusi sebesar 0,13 persen poin. []
Baca juga:
- Kemkominfo Kembangkan Empat Pilar Literasi Digital
- Menkominfo Dorong Tata Kelola Standarisasi Telekomunikasi
- Menparekraf dan Menkominfo Bahas Infrastruktur TIK Destinasi
