Jika Sohibul Tersangka, Fahri Tak Mau Jadi Presiden PKS, Jual Gorengan Saja

Jika Sohibul tersangka, Fahri tak mau jadi Presiden PKS, jual gorengan saja. “Saya jadi marbot aja, mau jual kopi, udah siap kopinya, buka warung.”
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah. (Foto: Tagar/Rona Margareth)

Jakarta, (Tagar 2/5/2018) – Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyatakan, dirinya tidak akan menggantikan posisi Sohibul Iman sebagai Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), jika nantinya Sohibul terbukti bersalah.

Hal itu dikemukakan Fahri dengan gaya bercanda usai diperiksa penyidik di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya pada Rabu (2/5) terkait pelaporan yang dilayangkannya mengenai pencemaran nama baik yang diduga dilakukan oleh Presiden PKS Sohibul Iman.

"Enggaklah, saya jadi marbot aja, mau jual kopi, udah siap kopinya, buka warung, jual gorengan saja. Lu pada kalau mau sarapan mampir, kopinya gratis tapi makannya bayar," kata Fahri Hamzah dengan gaya bercanda usai menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Rabu (2/5).

Dia menyampaikan kepada Sohibul Iman yang juga terlapor dalam kasus tersebut supaya dirinya menghadapi kasus yang sedang berjalan saat ini.

"Saya gak mau dia buang badan, saya mau dia hadapi ini sendiri, gitu loh dan ini dia persoalan pribadi, jangan ngajak partai dong kasian ini partai udah mau pemilu, persiapan pemilu, dia (Sohibul Iman) seret-seret orang lain, tanggung jawab sendiri dong, hadapi sendiri dong, ya kan," ucap dia.

Menurut dia seharusnya kasus pelaporan yang dilayangkannya ke polisi sudah seharusnya naik ke pengadilan. Namun dia sesali langkah Sohibul Iman yang menyeret-nyeret pihak lain dalam kasus tersebut.

"Kan udah jelas, videonya jelas, bukti-bukti jelas. konstruksi hukum pidana 310 dan KUHP jelas. Harusnya udah naik (pengadilan) ini tapi dia (Sohibul Iman) mau bawa orang ini ceritanya," ujarnya. (ron)

Berita terkait