Jenis-Jenis Usaha yang Prospektif di Era New Normal

Beberapa usaha ini bisa dijalankan hanya dari rumah saja dan tanpa proses yang berbelit-belit.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Adanya pandemi Covid-19 atau virus corona yang melanda duniamemaksa kita menjalani pola hidup “baru” yang berbeda dengan gaya hidup sebelumnya. Istilah gaya hidup baru ini lumrah disebut “new normal”.

Tak hanya mengubah gaya hidup, pola new normal juga merambah ke dunia bisnis. Adanya pandemi Covid-19 membuat para pelaku usaha harus beradaptasi dengan new normal. Termasuk dengan mereka yang tengah merintis atau hendak memulai bisnisnya secara mandiri. Jenis usaha yang dipilih harus disesuaikan dengan pola hidup new normal. Kendati begitu, di era new normal ini bukan berarti peluang untuk berbisnis tertutup, justru sebaliknya, ada jenis-jenis usaha yang berpotensi menambah pundi-pundi penghasilan yang menguntungkan bagi Anda.


Bagimana peluang bisnis di era new normal?

Adanya pandemi corona tak dipungkiri berdampak besar pada dunia usaha. Tak sedikit perusahaan-perusahaan besar yang terpaksa gulung tikar. Akibatnya, banyak pekerja-pekerja yang harus menerima nasib kehilangan pekerjaan. Namun, di tengah bencana yang melanda selalu ada secercah harapan. Dengan status pekerjaan yang diberhentikan, mau tak mau membuat mereka memutar otak dan mencari sumber penghasilan baru dengan menciptakan peluang bisnis dan jenis usahanya sendiri. Namun tentunya, menghadapi era new normal jenis usaha yang dipilih harus berjalan dengan indikator utama dari new normal, yakni protokol kesehatan. Ya, protokol kesehatan merupakan bagian tak terpisahkan dari pola hidup new normal. Dengan memperhatikan standar protokol kesehatan di era new normal, sejumlah jenis usaha yang dipilih bisa dijalankan hanya dari rumah saja dan tanpa proses yang berbelit-belit. Lalu apa saja yang merupakan jenis usaha yang bisa Anda geluti di era new normal ini? Berikut ulasannya.


1. Membuka online shop

Jenis usaha pertama yang bisa Anda jalani di era new normal adalah membuka online shop. Menjalani bisnis online shop bisa menekan modal awal karena tidak membutuhkan sewa tempat. Barang-barang yang dijual melalui online shop bisa sangat beragam, mulai dari kebutuhan sehari-hari seperti alat rumah tangga, pakaian, makanan, hingga alat-alat kesehatan. Selain itu, karena menjalani bisnis secara daring, media promosi juga bisa dilakukan secara cuma-cuma melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. Selain itu, perlu diketahui di era new normal volume aktivitas rutin yang dilakukan di rumah semakin tinggi, misalnya bekerja dari rumah atau Work From Home dan sekolah online. Dengan berkurangnya aktivitas di luar rumah, peluang meraup keuntungan dari jenis usaha ini terbuka sangat lebar.


2. Berjualan masker dan produk-produk kesehatan

Pandemi corona yang melanda dunia kini membuat kondisi kesehatan tubuh teramat sangat diperhatikan. Karena itu, menjual alat-alat pelindung kesehatan menjadi jenis usaha yang tidak boleh Anda sampingkan di era new normal. Alat pelindung kesehatan yang paling menonjol di tengah pandemi Covid-19 adalah masker. Hal itu lantaran sesuai protokol kesehatan yang berlaku, setiap aktivitas di luar rumah setiap orang wajib mengenakan masker. Karena itu, diperkirakan permintaan masker di pasar akan tetap stabil.

Selain masker, produk kesehatan lainnya yang bisa Anda jual adalah sabun pencuci tangan atau hand sanitizer dan multivitamin. Ada juga alat pelindung wajah atau face shield. Untuk masker dan face shield Anda bisa memproduksinya sendiri bila memiliki modal awal yang cukup dan tenaga kerja yang memadai. Namun jika tidak memungkinkan, kedua jenis usaha ini bisa Anda peroleh dari pemasok dengan harga miring untuk kemudian dijual kembali.


3. Healthy food

Berikutnya, jenis usaha yang bisa Anda geluti di era new normal adalah berjualan makanan-makanan sehat atau healthy food. Seperti halnya produk-produk kesehatan lainnya, di tengah pandemi corona ini, masyarakat akan mengutamakan gaya hidup sehat untuk mencegah penularan Covid-19. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengubah konsumsi dari makanan biasa ke makanan-makanan sehat. Untuk mempermudah konsumen, Anda bisa menawarkan jenis-jenis paket makanan sehat dalam bentuk katering seperti paket katering diet karbo ataupun paket katering diet mayo.

Tidak perlu khawatir untuk memulainya, kini mudah dijumpai jenis-jenis makanan sehat dan tutorial membuatnya yang tersedia di situs-situs internet seperti YouTube. Jenis usaha ini bisa Anda coba sebagai sumber penghasilan baru di era new normal ini.


4. Praktisi/konsultan/pengajar online

Salah satu ciri dari new normal adalah pembatasan aktivitas di luar rumah. Hadirnya pola hidup new normal membuat aktivitas rutin seperti bekerja dan sekolah bisa dilakukan secara daring dari rumah. Karena itu, jenis usaha yang satu ini bisa Anda manfaatkan untuk tetap meraup untung di era new normal.

Jenis usaha yang dimaksud adalah menjadi pengajar atau konsultan secara online. Anda bisa membuka kelas online sesuai dengan keahlian yang Anda miliki. Semisal, jika Anda memiliki kemampuan digital marketing yang mumpuni, tak ada salahnya untuk membuka kelas pengajaran digital marketing secara online. Melihat tren berjualan online yang kian meningkat di era new normal ini, minat pelaku usaha online untuk ikut dalam kelas digital marketing cukup tinggi. Selain digital marketing, ada juga pelatihan online untuk menulis konten dan iklan. Keduanya masih berkaitan dengan tren berjualan online yang makin banyak digeluti di era new normal.


5. Freelancer

Jenis usaha yang satu ini bisa Anda lakukan dari rumah bahkan sebelum era new normal berlangsung. Dua jenis kemampuan freelance atau tenaga lepas yang cukup dicari di era new normal ini adalah desainer grafis dan copywriter. Mengapa kedua jenis usaha ini bisa diminati di era new normal? Hal itu tidak lepas dari semakin meningkatnya pelaku bisnis online di era new normal ini. Untuk memasarkan produknya, pelaku bisnis online pasti membutuhkan pengemasan dan branding yang baik agar bisa menarik minat konsumen. Di situlah pelaku jasa desain grafis bisa meraup keuntungan. Branding produk yang menarik bisa dimulai dengan pengemasan yang cantik, baik dari segi logo maupun kemasan produk. Sedangkan untuk memasarkan produk, dibutuhkan penulisan iklan yang tidak biasa. Untuk itu, pelaku bisnis online akan mencari tenaga copywriter atau penulis naskah iklan yang mumpuni agar produknya bisa laku di pasaran. Karena alasan-alasan itulah, dua jenis usaha ini bisa dijadikan pilihan bagi Anda di era new normal. []


Baca Juga

Berita terkait
4 Kelebihan Bisnis Dropshiper
Bisnis ini hanya memerlukan kemampuan persuasif agar orang tertarik membeli produk melalui kamu.
Baru Buka Usaha? Ini Tips Mengembangkan Bisnis Bagi Startup
Banyak sekali perusahaan startup yang bermunculan pada beberapa tahun belakangan ini. Nah, begini tips mengembangkan bisnis bagi startup.
Peluang Bisnis Reseller dan Kelebihannya
Sistem jualan dengan cara menjadi reseller ini menjadi tren di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan ini.
0
Dua Alasan Megawati Belum Umumkan Nama Capres
Sampai Rakernas PDIP berakhir, Megawati Soekarnoputri belum mengumumkan siapa capresnya di Pilpres 2024. Megawati sampaikan dua alasan.