Jatuh dari Tower, 2 Pekerja Tewas di Jeneponto

Dua petugas PLTU Punagaya, di Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) tewas setelah terjatuh dari tower saat bekerja.
Lokasi kejadian jatuhnya tower dan korban yang merupakan petugas PLTU Pugayya, Jeneponto. (Foto: Tagar/Ardiansah)

Jeneponto - Dua petugas PT  Artha Mega Indo tewas setelah jatuh dari sebuah tower di Desa Punagayya, Kecamatan Bangkala, Jeneponto, Sulawesi Selatan, Rabu 14 Agustus 2019.

Ke duanya, Sulaeman, 24 tahun, dan Kasbi, 25 tahun, warga Kabupaten Maros, tewas dengan luka terbuka pada bagian kening, dan fraktur di pergelangan tangan.

Kapolsek Bangkala AKP Bactiar mengatakan, kejadian bermula saat ke duanya bekerja di atas tower. Namun tiba-tiba tower patah, sehingga ke duanya terjatuh.

Ke dua jenazah korban jatuh dari atas tower sudah dibawa ke rumah duka masing-masing untuk dikebumikan

"Korban sudah dibawa ke Puskesmas Bangkala untuk mendapatkan pertolongan. Namun nyawanya tidak bisa tertolong," kata Bactiar.

Bagian UGD Puskesmas Bangkala, Syarif membenarkan pihaknya menerima dua korban.

"Ke duanya meninggal karena mengalami pendarahan. Akibat luka benturan keras saat terjatuh," kata Syarif.

Dia menyebut, dari dua korban tersebut, satu meninggal saat dalam perjalanan menuju puskesmas dan satu lagi masih sempat ditangani hingga akhirnya meninggal.

"Ke dua jenazah korban jatuh dari atas tower sudah dibawa ke rumah duka masing-masing untuk dikebumikan," ungkapnya.[]

Berita terkait
Ayah Cabuli Putri Kandung di Jeneponto
Seorang pria di Kabupaten Jeneponto mencabuli anak di bawah umur.
Ketakutan, Bandar Narkoba Tewas Terjun dari Apartemen
Pelaku loncat dari unit apartemen itu karena ketakutan ditangkap polisi yang telah mengepungnya.
IRT di Makassar Tewas, Diduga Dianiaya Mantan Suami
Ibu rumah tangga berumur 35 tahun meregang nyawa diduga korban kekerasan dalam rumah tangga di Makassar.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.