Medan - Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Deli Serdang menerima hasil autopsi jenazah Nick Wilson, pelajar SMP Negeri 2 Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, yang mayatnya ditemukan dalam goni di Sungai Sei Merah, pada Rabu, 19 Agustus 2020.
Hasilnya, jasad Nick yang memiliki tinggi badan 150 sentimeter terdapat luka memar di bagian kepala atas, akibat dipukul benda tumpul.
Kepala belakang, lebih tepatnya di bagian belakang telinga sebelah kiri terdapat luka memar akibat rudal benda tumpul.
Kemudian, ada resapan darah serta tulang tengkorak retak dan bolong.
Kami dari kepolisian belum bisa menyimpulkan, kasus ini masih diselidiki, belum bisa kami beberkan motifnya
Disebutkan juga, saluran napas atas dan bawah tidak ditemukan atau tidak terdapat pasir dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan lainnya di tubuh Nick.
"Jadi luka itu ada di bagian kepala. Hasil autopsi itu mengungkap adanya dugaan pembunuhan terhadap korban yang diketahui masih duduk di bangku sekolah itu, kasus ini masih tahap penyelidikan," kata Kepala Satuan Reskrim Polresta Deli Serdang, Komisaris Polisi Muhammad Firdaus kepada Tagar, Selasa, 25 Agustus 2020.
Dalam kasus ini, penyidik telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk dari pihak keluarga dan orang yang pertama sekali melihat adanya mayat.
Namun, kepolisian belum bisa menyimpulkan siapa dalang dari dugaan pembunuhan ini.
"Kami dari kepolisian belum bisa menyimpulkan, kasus ini masih diselidiki, belum bisa kami beberkan motifnya. Mohon dukungan dan doanya agar kasus ini bisa segera terungkap," ungkap Firdaus.
Sebagaimana diketahui, jasad yang belakangan diketahui bernama Nick Wilson warga Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang, ditemukan mengapung di Sungai Permina, Desa Sei Merah, Kecamatan Tanjung Morawa.
Pelajar kelas II SMP Negeri 2 Galang ini ditemukan di dalam goni dengan kondisi luka di bagian kepala.[]