Bone - Janda 40 tahun di Desa Lea, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan dilamar seorang duda yang juga warga kecamatan setempat. Mahar untuk perempuan bernama Rabasia ini juga tak main-main, yakni Rp 100 juta.
Status janda Rabasia akan segera berakhir setelah dipinang oleh pria bernama H. Seni. Rencananya, mereka akan menikah pada Selasa, 4 Agustus mendatang dan bakal melangsungkan resepsi pada Kamis, 6 Agustus 2020.
Siapkan mentalmu anak muda. Orang sudah umur diatas 30 saja Rp 100 juta, lebih-lebih kalo yang muda.
Acara lamaran ini mendadak viral di media sosial Facebook. Pasalnya nominal mahar tersebut terlampau besar. Seperti yang diposting pertama kali oleh akun Inces Ikha (Ikha) yang mendoakan lamaran itu lancar sampai resepsi nanti. Pada postingan itu juga diselipkan nominal mahar pernikahan kedua calon mempelai tersebut.
"Lancar smpai hari H-nya Tante Syantik ku sayag (disertai dengan emoticon). Uang panaik (mahar) Rp 100 juta," tulis akun Inces Ikha yang diunggah pada Kamis, 23 Juli 2020 sekitar pukul 19.00 Wita.
Unggahan yang disertai beberapa gambar calon mempelai perempuan telah mendapatkan banyak reaksi dari warganet. Puluhan komentar hingga berkali-kali dibagikan membuatnya sontak viral.
Berbagai komentar menarik pun dituliskan oleh netizen. "Viral mbe ini tante ta," kutip akun Apriani Syarif dalam aksen lokal.
Ada pula akun Ismail Mail yang melontarkan komentar dengan bahasa Bugis. "Adedeeh Suli'pa makokkoe (mahalnya),". Namun komentar itu ditanggapi dengan santai oleh pemilik unggahan yang tak lain merupakan keponakan Rabasia. "Rejeki orang beda-beda."
Pada postingan lain yang membagikan, guyonan mahar yang terlampau mahal ditujukan untuk para pemuda.
"Geeehhh, Mantap Rp 100 juta. Siapkan mentalmu anak muda. Orang sudah umur diatas 30 saja Rp 100 juta, lebih-lebih kalo yang muda," tulis akun Facebook Novhyta Aisyah Azzahra.
Dari informasi yang dihimpun, janda penjual nasi kuning ini mau menikah jika ada seorang yang ingin melamarnya dengan jumlah uang panaik (mahar) sebesar Rp 100 juta. Bahkan kabarnya Rabasia telah berkali-kali dilamar.
Alhasil seorang Duda yang tinggal tak jauh dari kediaman Rabasia berani melamar setelah menjual tanah. []