Cianjur - Jalur Provinsi Sukanagara - Cianjur, Jawa Barat, kini sudah bisa dilewati, karena pengerukkan tanah longsor sudah 90 persen selesai. Sedikit demi sedikit longsoran tanah pun berhasil di normalisasi kembali.
“Perkembangan Normalisasi Jalan Poros Cianjur Sukanegara dan pengerukan material longsor di Kp. Pos RT. 01/02 Desa Sukanagara Kec. Sukanagara Kab. Cianjur di jalan raya Provinsi Sukanagara sampai dengan hari ini Sabtu tanggal 11 April 2020, jam. 09.00 wib, pengerukkan tanah longsor sudah 90 persen selesai, arus lalu lintas kedua arah lancar,” kata Dandim 0608 Cianjur, Letkol. Inf. Rendra Dei Ardhani, melalui pesan singkat, di Cianjur, Sabtu, 11 April 2020.
Rendra menuturkan, beberapa personel gabungan pun diterjunkan, untuk mempercepat proses evakuasi pengerukkan material tanah longsoran. “Kita ada dari Personil TNI Koramil Sukanagara polri Polsek Skn, Sat Pol PP Kecamatan, Retana membantu Dinas terkait, saat ini masih standby di posko dekat lokasi guna memantau arus lalu lintas,” ungkap Rendra.
Rendra menuturkan, beberapa alat berat juga diturunkan untuk membersihkan longsoran yang menutupi jalan tersebut, atas kerja sama semua pihak pengendara yang akan menuju Selatan Cianjur atau sebaliknya bisa menggunakan akses jalan Provinsi tersebut. “Alat berat yang diterjunkan diantaranya 1 unit Loader, 1 unit eskavator kecil, 1 unit eskavator besar 320 GS dan 4 unit Dump Truck,” sebut Rendra.
Informasi sebelumnya, terjadi longsor di Kecamatan Sukanagara, Cianjur, Jawa Barat, pada hari Kamis, 9 April 2020, menutupi arus lalu lintas utama akses jalur selatan Cianjur. Bahkan ada seorang pengendara kendaraan bermotor hampir tertimbun longsoran, beruntung pengendara tersebut dapat menghindar namun kendaraan nya tertimbun longsor.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Sukanagara, AKP Cahyadi Mulya, mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan. Sebab, belum ada laporan resmi dari warga terkait keluarganya yang hilang. “Belum ada laporan warga yang hilang,” kata Cahyadi melalui sambungan telepon. []
- Muhammad Ginanjar
