Jakarta - Pertarungan di Liga Champions kian ketat dan memasuki pekan krusial. Tottenham Hotspur mulai waswas karena baru mengoleksi satu poin. Juventus pun harus waspada meski menang besar atas Bayer Leverkusen di laga terakhir.
Tottenham harus bekerja keras menghapus kegetiran usai dihajar Bayern Munich 2-7 di kandang sendiri di pertandingan Grup B Kekalahan itu tampaknya memengaruhi mental pemain.
Bagaimana tidak, pembantaian terhadap Tottenham berlanjut di kompetisi Liga Premier Inggris. Klub London utara itu dihajar Brighton & Hove Albion 0-3. Terakhir di Stadion Tottenham Hotspur, The Lilywhites hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Watford.
Jadi yang paling penting di sini adalah bagaimana membangun kembali kepercayaan diri. Kami juga harus tetap tenang dan yakin dengan apa yang selama ini kami yakini
Manajer Mauricio Pochettino tegaskan hasil buruk beruntun bukan berarti Tottenham mengalami kemunduran. Hanya, dia menyadari bila posisinya tetap terancam pemecatan bila tidak membawa tim kembali bangkit.
Laga ketiga di Liga Champions melawan Red Star Belgrade diharapkan menjadi momen kebangkitan Tottenham. Apalagi laga digelar di kandang sendiri di Stadion Tottenham Hotspur, Rabu 23 Oktober 2019 dini hari WIB.
"Saya masih berusia 47 dan akan 48. Apakah rambut saya memutih? Tidak bukan. Ini menunjukkan bila saya tak memikirkan rumor apa pun. Saya hanya fokus bagaimana performa tim meningkat," kata Pochettino seperti dikutip The Guardian.
"Saat ini kami seperti mengalami masa sulit karena di masa sebelumnya, kami bisa meraih apa pun dengan gampang. Dalam periode seperti ini, musuh utama kami adalah diri sendiri," ucapnya.
Di laga melawan Red Star, tim yang musim lalu menjadi runner up Liga Champions itu harus menang bila ingin membuka peluang lolos ke babak berikutnya. Saat ini Tottenham tertahan di peringkat 3 dengan poin 1. Kemenangan atas Red Star yang menduduki peringkat 2 menjadikan mereka bisa memperbaiki posisinya.
"Jadi yang paling penting di sini adalah bagaimana membangun kembali kepercayaan diri. Kami juga harus tetap tenang dan yakin dengan apa yang selama ini kami yakini," ujar manajer asal Argentina ini.
Manchester City
Di Grup C, Manchester City akan menjamu tim kejutan dari Serie A Italia, Atalanta. Dalam sejarah klub, ini merupakan penampilan pertama Atalanta di kompetisi Eropa.
Hanya, mereka mengawalinya dengan hasil tak memuaskan. Atalanta dua kali menelan kekalahan sehingga terdampar di dasar klasemen. Pada laga pertama mereka dihancurkan 0-4 Dinamo Zagreb. Di laga kedua, giliran tamunya Shakhtar Donetsk yang menaklukkan Atalanta 2-1.
Meski menghadapi lawan ringan, manajer Man City Pep Guardiola tak gegabah. Pasalnya The Citizens sering melakukan kesalahan yang tidak perlu yang berujung dengan kegagalan mereka selama tiga musim terakhir di Liga Champions.
"Kami sesungguhnya tim yang kian kuat yang telah dibangun selama empat tahun terakhir. Namun dalam kenyataannya, kami selalu gagal di dua Liga Champions," kata Guardiola.
"Kami selalu tersingkir karena kalah gol tandang. Bahkan di dua pertandingan kami selalu kemasukan banyak gol," ucapnya.
Atalanta sendiri masih tak konsisten dan penampilannya mudah goyah. Di kompetisi domestik melawan Lazio, akhir pekan lalu, mereka sudah unggul 3-0. Namun Lazio mampu mengejar ketinggalan dan mengakhiri laga dengan hasil imbang 3-3.
Di Grup D, Juventus ingin mempertahankan tren positif saat bertemu Lokomotiv Moskwa di Stadion Allianz. Di laga terakhir Liga Champions, Juve membantai Leverkusen 3-0.
Ini menjadi modal bagus bagi I Bianconeri saat menjamu Lokomotiv. Apalagi, Juve juga masih mempertahankan rekor tak terkalahkan di kompetisi Serie A. Sebelumnya, mereka menang 2-1 atas Bologna sehingga mengukuhkan posisi Juve di puncak klasemen.
"Kami harus menjaga performa di kompetisi dan memenangkan pertandingan di Liga Champions," kata bintang Juve, Cristiano Ronaldo.
Hanya, Juve menghadapi lawan tangguh. Lokomotiv tercatat hanya sekali kalah dari tujuh pertandingan terakhir di berbagai kompetisi. Sukses itu menjadikan Lokomotiv sebagai pemuncak klasemen liga domestik.
Jadwal Liga Champions Grup A-D:
Selasa 22 Oktober 2019
23.55 WIB (Grup C), Shakhtar Donetsk vs Dinamo Zagreb
22.35 WIB (Grup D), Atletico Madrid vs Bayer Leverkusen
Rabu 23 Oktober 2019
02.00 WIB (Grup A), Club Brugge vs Paris St Germain
02.00 WIB (Grup A), Galatasaray vs Real Madrid
02.00 WIB (Grup B), Olympiacos vs Bayern Munich
02.00 WIB (Grup B), Tottenham Hotspur vs Red Star Belgrade
02.00 WIB (Grup C), Manchester City vs Atalanta
02.00 WIB (Grup D), Juventus vs Lokomotiv Moskwa []