Jakarta - Italia meraih poin sempurna saat menutup kualifikasi EURO 2020 pekan ini. Namun pelatih Roberto Mancini merasa belum puas meski Italia menaklukkan Finlandia 2-1 di pertandingan Grup J di Stadion Ratinan, Tampere, Senin 9 September 2019 dini hari WIB.
Italia selalu meraih kemenangan selama babak kualifikasi EURO 2020. Sukses memenangi enam pertandingan menjadikan Italia menduduki puncak klasemen dengan poin 18.
Mereka pun kian menjauh dari para pesaingnya. Finlandia yang gagal menambah poin menduduki peringkat dua dengan poin 12. Unggul enam poin menjadikan Gli Azzurri kian dekat mendapatkan tiket ke putaran final tahun depan.
Kami harus melakukan perbaikan. Kami menjalani dua pertandingan yang berat dan ini menjadikan kami makin kuat
Meski meraih kemenangan, namun Mancini masih belum puas dengan performa tim. Di laga tersebut, Italia sepenuhnya menguasai permainan. Hanya, mereka kesulitan mencetak gol.
"Kami mengalami kesulitan karena kami sendiri yang membuat masalah. Kami menguasai permainan tetapi begitu mudah kehilangan bola. Meski demikian, pemain tampil bagus meski kami sempat cemas setelah imbang 1-1," kata Mancini kepada Football Italia.
Di laga itu, Italia baru bisa membobol gawang lawan saat memasuki babak kedua. Diawali gol Ciro Immobile saat sundulannya yang menyambut umpan silang Federico Chiesa di menit ke-59.
Namun, Finlandia berhasil menyamakan kedudukan setelah striker Norwich City Teemu Pukki mencetak gol dari titik penalti menit ke-72. Penalti diberikan setelah Pukki dijatuhkan Stefani Sensi di kotak terlarang.
Italia akhirnya memastikan kemenangan setelah Jorginho membobol gawang tuan rumah juga dari titik penalti menit ke-79. Penalti diberikan setelah Sauli Vaisanen menyentuh bola saat menghalangi tendangan Andrea Belotti. Skor akhir 2-1 untuk Italia.
"Kami harus melakukan perbaikan. Kami menjalani dua pertandingan yang berat dan ini menjadikan kami makin kuat," ujar eks manajer Manchester City ini.
"Saya juga tetap senang karena mampu mendominasi di pertandingan tandang meski melakukan perubahan dengan menurunkan lima pemain yang berbeda. Ini menunjukkan kami punya banyak pemain bertalenta," katanya lagi.
Setelah menjalani dua pertandingan, babak kualifikasi EURO 2020 kembali berhenti dan kompetisi domestik akan bergulir lagi. Pertandingan kualifikasi kembali dilaksanakan bulan depan. []