Ini Pengertian dan Jenis-Jenis Asuransi Perjalanan

Asuransi perjalanan merupakan salah satu asuransi yang belum banyak diketahui orang. Asuransi ini tentu berbeda dengan asuransi kecelakaan.
Ilustrasi - Asuransi Perjalanan. (Foto: Tagar/Pixabay)

Jakarta - Asuransi perjalanan merupakan salah satu asuransi yang belum banyak diketahui orang. Asuransi ini tentu berbeda dengan asuransi kecelakaan. Sebab, ketika kamu membeli asuransi ini, kamu akan terlindungi dengan asuransi kecelakaan yang umumnya menjadi bagian dari asuransi jiwa secara otomatis.

Asuransi perjalanan adalah asuransi yang memberikan perlindungan terhadap segala risiko yang terjadi di perjalanan baik dalam maupun luar negeri. Asuransi ini diutamakan bagi orang-orang yang kerap memiliki mobilitas tinggi, dan orang yang hobi bertraveling.

Bahkan semenjak pandemi melanda, ada asuransi perjalanan yang memberi coverage untuk Covid-19. Asuransi perjalanan juga bisa menghindarkanmu dari segala risiko maupun hal yang kurang menyenangkan yang dapat terjadi selama perjalanan, seperti bagasi hilang, jatuh sakit, keterlambatan keberangkatan, dan lain sebagainya.

Sebelum membeli asuransi ini, ketahui dulu jenis-jenis asuransi perjalanan berikut ini!


1. Asuransi Berdasarkan Tujuan Perjalanan

Berdasarkan tujuan perjalanan, asuransi dibedakan menjadi 2, yaitu asuransi dengan tujuan liburan dan asuransi dengan tujuan pekerjaan. Pada umumnya, asuransi dengan tujuan bisnis atau pekerjaan ditawarkan dengan jumlah preminya lebih besar karena memiliki risiko yang lebih besar pula.


2. Asuransi Berdasarkan Tempat Perjalanan

Berdasarkan tempat perjalanan (termasuk darat, laut, udara), asuransi dalam negeri atau domestik, dan asuransi luar negeri. Asuransi dalam negeri merupakan asuransi yang memberi coverage untuk trip dalam negeri, sedangkan asuransi luar negeri memberi coverage untuk mobilitas saat bepergian ke dan di luar negeri.

Jumlah premi yang harus dibayarkan juga tergantung tempat perjalanan yang dituju. Asuransi luar negeri dengan tujuan negara-negara seperti Eropa, Australia, serta Amerika tentu memiliki jumlah premi yang lebih besar. Terdapat juga asuransi luar negeri khusus seperti asuransi haji dan umroh yang nilainya juga lebih besar.


3. Asuransi Berdasarkan Jumlah Tertanggung

Asuransi perjalanan dibedakan menjadi asuransi perjalanan individu (individual travel insurance) dan kelompok (group travel insurance). Tentunya, premi asuransi untuk kelompok akan lebih murah dan hemat untuk dimiliki daripada asuransi individu.

Biasanya asuransi jenis ini dimanfaatkan oleh travel agent atau sekolah dan kampus yang membawa rombongan untuk berlibur.


4. Asuransi Berdasarkan Jangka Waktu Perjalanan

Jenis asuransi perjalanan selanjutnya dibedakan jadi dua, asuransi satu kali perjalanan (single trip insurance) dan asuransi semua perjalanan dalam satu tahun atau kurun waktu tertentu (annual trip insurance).

Bagi kamu yang sering bepergian dalam waktu satu tahun berutur-turut, sebaiknya daftarkan annual trip insurance agar mendapat premi yang lebih murah. Sebaliknya, jika hanya bepergian suatu waktu, kamu tak perlu membeli annual trip insurance untuk lebih menghemat pengeluaran.

(Fasya Aldiza Mutasyifa)

Berita terkait
Mobil Rusak? Ini Cara Klaim Asuransi Mobil Pengganti
Mengalami kerusakan pada mobil seringkali terjadi, nah jika asuransi mobil kamu masih berlaku maka kamu bisa mengklaim asuransi mobil pengganti.
Cara Pandang Salah Tentang Asuransi
Rasa percaya dan kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi masih terlalu minim.
3 Cara Pengelolaan Tabarru dalam Asuransi Syariah
Dana ujrah merupakan upah atau fee yang disepakati untuk diberikan kepada perusahaan Asuransi Syariah karena sudah mengelola dana tabarru.
0
5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Hunian di Sentul
Selain Bekasi dan Tangerang Selatan, Bogor menjadi kota incaran para pemburu hunian di sekitar Jakarta. Simak 5 hal ini yang perlu diperhatikan.