Makassar - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kota Makassar, Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Makassar akan mengerahkan dua pertiga kekuatan personel yang dimiliki untuk mengamankan jalannya proses tahapan Pilwakot Makassar.
Kalau pengamanan kami kerahkan dua pertiga kekuatan. Jadi sekitar 1500 personel dari 2180 personel yang ada.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Yudhiawan Wibisono menuturkan, selama tahapan Pilkada serentak nanti pihaknya akan mengerahkan setengah dari kekuatan yang dimiliki Polrestabes Makassar.
"Kalau pengamanan kami kerahkan dua pertiga kekuatan. Jadi sekitar 1500 personel dari 2180 personel yang ada," kata Kapolrestabes Makassar saat ditemui, Minggu 9 Agustus 2020.
Tak hanya itu, kata mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel ini, pihaknya juga akan meminta tambahan personel dari Polda Sulsel untuk mempertebal kekuatan pengamanan selama proses tahapan Pilkada.
"Nanti kami minta bantuan dari polda itu sebesar 882 personel untuk pengamanan. Karena suasana pandemi ini ada peningkatan jumlah anggota yang harus disebar, dikarenakan ada TPS yang dibagi dua supaya tidak terjadi kerumunan, kami juga akan koordinasi model kampanyenya seperti apa," ungkapnya.
Menjelang Pilkada serentak yang akan digelar di Kota Makassar, Kapolrestabes Makassar pun mengimbau masyarakat agar menjaga situasi tetap kondusif.
"Lakukan hal yang seperti biasa, jangan terpancing perbuatan-perbuatan pidana, dan jangan terpengaruh dengan informasi hoaks. Kami akan tetap menjaga keamanan," katanya. []
