Indonesia Resesi Ekonomi yang Pertama Kali Setelah 22 Tahun

Ekonomi Indonesia mengalami kontraksi sebesar minus 3,49 persen pada triwulan III 2020 dibandingkan periode sama tahun lalu.
Ilustrasi kampung warna warni Malang. Ekonomi Indonesia mengalami kontraksi sebesar minus 3,49 persen pada triwulan III 2020 dibandingkan periode sama tahun lalu. (Foto: Tagar/Getty Images/Kampung Warna Warni).

Jakarta - Ekonomi Indonesia mengalami kontraksi sebesar minus 3,49 persen pada triwulan III 2020 dibandingkan periode sama tahun lalu. Sebelumnya pada triwulan II 2020, ekonomi terkontraksi minus 5,32 persen.

Dengan dua triwulan berturut-turut kontraksi, ekonomi Indonesia resmi masuk resesi. Seperti diberitakan dari BBC News, Kamis, 5 November 2020, Indonesia pernah mengalami resesi pada saat terjadi krisis keuangan Asia tahun 1998.

Pertumbuhan ekonomi selama Juli hingga September yang minus 3,49 persen, diatas perkiraan ekonom sebelumnya sebesar 3 persen. "Secara keseluruhan, ekonomi Indonesia telah melewati titik terlemahnya, tetapi dengan pandemi yang belum terkendali, aktivitas ekonomi kemungkinan akan tetap di bawah tekanan," tulis bank ANZ.

Pemerintah Indonesia memperkirakan 3,5 juta orang terancam kehilangan pekerjaan karena pandemi Covid-19. Negara ini tercatat memiliki tingkat infeksi tertinggi di Asia Tenggara.

Pandemi mengakibatkan sektor pariwisata mengalami penurunan tajam. Hal ini akibat imbas pembatasan perjalanan untuk menekan penyebaran virus.

Pemerintah Indonesia menggelontorkan stimulus ekonomi melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk membantu masyarakat yang terkena pandemi dan mendorong produk domestsik bruto (PDB) kembali tumbuh.

Sebelumnya Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Budi Gunadi Sadikin mengatakan realisasi program Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) hingga 2 November 2020 telah tersalurkan sebesar Rp 366,86 triliun. Angka ini sekitar 52,8 persen dari total pagu Rp 695,2 triliun.

"Sebagai dukungan untuk menjaga defisit dari pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal ketiga, dan arahan bapak Presiden agar di kuartal keempat ini disalurkan semaksimal mungkin," kata Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers perkembangan pemulihan ekonomi nasional di Kantor Presiden Jakarta, Selasa, 4 November 2020. []

Berita terkait
BPS: Sinyal Pemulihan Ekonomi RI, Kontraksi Q III 2020 Mengecil
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia mulai mengalami pemulihan, meskipun masih terkontraksi.
Pariwisata Berduka, BPS: Kunjungan Wisman Anjlok 88,95%
BPS menyebutkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia bulan September 2020 turun drastis sebesar 88,95 persen.
Begini Dampak Ekonomi Indonesia Akibat Pilpres AS
Persaingan antara Trump dan Biden ternyata sangat mempengaruhi bagaimana dampak ekonomi di Indonesia.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.