Indahnya Toleransi Umat Beragama di Cempaka Putih

Menariknya acara kebaktian tersebut diselenggarakan di depan masjid di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Asap membubung saat unjuk rasa di Jayapura, Papua, Kamis (29/8/2019). (Foto: Antara/Dian Kandipi/wpa)

Jakarta - Postingan di akun sosial media Facebook mendadak viral diserbu netizen. Adalah seseorang bernama Jeferson Goeltom membagikan kebersamaan dan toleransi antar umat beragama di daerah Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Jeferson mengunggah sejumlah foto yang menunjukkan acara kebaktian seorang kerabatnya yang meninggal. Menariknya acara tersebut diselenggarakan di depan sebuah masjid

Pengurus mesjid juga memperbolehkan keluarga yang tengah berduka untuk mengadakan kebaktian di depan mesjid karena terbatasnya halaman rumah untuk mengadakan acara.

Perlu dipertahankan dan semoga hal ini tercipta di tempat lain seluruh Indonesia, yakin pasti selalu damai dan aman.

"Indahnya Harmoni & Toleransi di Cempaka Putih. Hari ini mengikuti kebaktian Tutup peti, dimana istri keponakan meninggal dunia, karena satu hal lokasi rumah di gang sempit dan peti tdk bisa masuk ke dlm rumah, ada kejadian yg Luar Biasa yg kami rasakan karena di ijinkan beribadah di depan Masjid," tulis Jeferson pada Senin, 26 Agustus 2019 lalu.

Jeferson GoeltomUnggahan akun Facebook Jeferson Goeltom. (Foto: dok Jeferson Goeltom)

Meskipun tidak menyebutkan secara rinci lokasi kebaktian tersebut, namun postingan Jeferson ditanggapi positif netizen. Seperti yang ditulis akun Facebook, Akoeng Nurul Iman, dalam kolom komentar postingan tersebut.

"Saya/Anda/Kita..Sama ummat Allah..sdh seharusnya saling menghormati/membantu..apa lagi saat dpt hari duka datang antara sdr/keluarga kita,"

Begitu juga yang ditulis Baitul Manaf, "Itulah indahnya hidup di Negara Pancasila dgn Bhineka tunghal ika, kedamaian dan persaudaraan yg utama agar masyarakat kita aman damai kondusif,"

Ada pula netizen yang berharap pemandangan toleransi seperti ini terjaga di Indonesia.

"Perlu dipertahankan dan semoga hal ini tercipta di tempat lain seluruh Indonesia, yakin pasti selalu damai dan aman," tulis akun Firman Woer dalam kolom komentar.

"Semoga menjadi lebih baik lagi utk toleransi kebersamaan... Sama satu bangsa,satu bahasa dan satu tanah air. Sama menjaga,menghargai dan menghormati agama yang di anut..," tulis akun Siti Adhanie.

Tidak hanya mendapat komentar positif bernada dukungan dan harapan, berdasarkan pantauan Tagar, postingan Jeferson disukai lebih dari 10 ribu kali sejak diposting pada Senin, 26 Agustus 2019.

Berita terkait
Masih Ada Indonesia di Masjid Cempaka Putih
Hari ini hati saya meleleh. Sebuah foto indah tiba-tiba tersaji di depan mata. Umat Kristen melakukan ibadah di sebuah masjid di Jakarta.
Ingin Belajar Toleransi, Datang ke Ambon
Adanya peristiwa intoleransi di tengah masyarakat, harusnya mereka belajar dari kota Ambon yang pernah terkoyak sentimen agama.
PBNU: Radikalisme dan Intoleransi Bencana Besar NKRI
PBNU menyampaikan bahwa radikalisme dan intoleransi menjadi bencana besar bagi bangsa Indonesia dan mengancam keutuhan bangsa dan negara.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)