Huawei Mate 40 Akan Meluncur 22 Oktober 2020

Huawei Mate 40 Series akan menjadi smartphone terakhir Huawei yang menggunakan chipset Kirin.
Render Huawei Mate 40 Pro. (Foto: Tagar/OnLeaks x PriceBaba)

Jakarta - Huawei telah mengonfirmasi bahwa ponsel terbarunya, Huawei Mate 40 akan meluncur pada 22 Oktober 2020. Mate 40 akan menjadi smartphone terakhir Huawei yang menggunakan chipset Kirin.

"Tahun ini mungkin merupakan generasi terakhir ponsel dengan chip kelas atas Kirin," kata CEO unit bisnis konsumen Huawei, Richard Yu, sebagaimana dikutip dari The Verge, Senin, 12 Oktober 2020.

Huawei Mate 40 ProPengumuman perilisan Huawei Mate 40 Pro. (Foto: Tagar/The Verge)

Huawei telah dilarang oleh pemerintah Amerika Serikat untuk berbisnis dengan perusahaan-perusahaan yang menggunakan teknologi AS. Oleh sebab itu, Huawei tidak bisa menggunakan chipset Kirin lagi karena chipset tersebut harus mendapatkan lisensi Android dari Google.

Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) selaku produsen semikonduktor terbesar dunia juga telah menghentikan pesanan untuk unit HiSilicon Huawei pada Mei 2020, menyusul aturan baru yang dikeluarkan pemerintah AS.

Huawei akan meluncurkan lini Huawei Mate 40 yang terdiri dari Mate 40 dan Mate 40 Pro. Untuk Mate 40 Pro kemungkinan akan hadir dengan menampilkan layar berukuran 6,7 inci, sedangkan Mate 40 memiliki layar 6,5 inci.

Terkait harga, melansir laman Android Authority, Huawei Mate 40 akan dipasarkan dengan kisaran harga 1400 dolar sampai dengan 1500 dolar atau sekitar Rp 20 sampai dengan Rp 22 juta.[]

Berita terkait
Intel Akan Pasok Kebutuhan Chipset untuk Huawei
Intel dikabarkan telah diberikan lisensi oleh Amerika Serikat untuk terus berbisnis dengan Huawei.
Huawei Berencana Masuki Pasar PC dan Monitor
Perangkat monitor Huawei akan menggunakan layar datar dan melengkung, sedangkan untuk PC akan menggunakan prosesor HiSilicon garapannya.
Ponsel Huawei dengan OS Harmony Rilis 2021
Kabarnya Huawei akan meluncurkan ponsel dengan sistem operasi atau operating system (OS) Harmony pada 2021.