Harley Davidson Akan Hengkang dari India, Ada Apa

Harley Davidson Motor Company memutuskan untuk hengkang dari India lantara pajak yang tinggi.
Aktor Jesse Metcalfe mengendarai Harley Davidson. Produsen motor gede (moge) asal Amerika Serikat, Harley Davidson Motor Company akan hengkang dari India karena tingginya pajak kendaraan bermoto. (Foto: Getty Images).

Jakarta - Harley Davidson Motor Company memutuskan untuk hengkang dari India, yang merupakan pasar sepeda motor terbesar di India. Manajemen produsen motor gede (moge) asal Amerika Serikat (AS) itu menghentikan penjualan dan operasi manufaktur.

India menjadi pasar yang sulit untuk ditembus produsen mobil asing.

Keputusan Harley datang beberapa minggu setelah Toyota menyebutkan bahwa perusahaan tidak akan berkembang jika masih bertahan di India. Hal ini lantaran pemerintah India menetapkan pajak kendaraan bermotor yang tinggi.

Rencana Harley Davidson untuk hengkang dari India menjadi pukulan bagi Perdana Menteri Narenda Modi. Seperti diberitakan dari BBC News, Jumat, 25 September 2020, pemerintah India untuk memikat dan mempertahankan pabrikan otomotif asing.

Harley Davidson harus merogoh kocek US$ 75 juta untuk biaya restrukturisasi jika keluar dari pasar India. Produsen moge ini harus menutup pabriknya di Bawal, India bagian utara yang mengakibatkan pemutusan hubungan kerja sekitar 70 karyawan.

Pabrik itu dibuka pada tahun 2011. Harley-Davidson berjuang untuk bersaing dengan Hero merek lokal serta Honda Jepang. Sekitar 17 juta sepeda motor dan skuter dijual setiap tahun di India.

Meskipun lebih murah ketimbang banyak negara berkembang lainnya, telah terbukti menjadi pasar yang sulit untuk ditembus produsen mobil asing.

Sebelumnya General Motors menarik diri dari negara itu pada 2017. Sementara Ford setuju tahun lalu untuk memindahkan sebagian besar asetnya ke dalam usaha patungan dengan raksasa kendaraan India Mahindra & Mahindra.

Presiden AS, Donald Trump sebelumnya mengeluh tentang pajak yang tinggi di India. Trump khususnya menyebutkan pungutan yang dikenakan pada sepeda Harley Davidson. []

Berita terkait
Harley-Davidson PHK Karyawan di AS
Harley-Davidson menyatakan akan melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK terhadap 140 pekerjanya di seluruh Amerika Serikat (AS).
Harley-Davidson Bronx 975 Rilis Akhir Tahun 2020
Harley-Davidson (HD) mengonfirmasi akan merilis motor terbaru mereka, yakni Bronx 975 pada akhir tahun 2020.
Harley-Davidson Segera Rilis Motor Bermesin Kecil
Harley-Davidson kali ini akan memproduksi sepeda motornya dengan kapasitas mesin ber-cc kecil,
0
Demokrat: egah Polarisasi, Elit Politik Jangan Takut Berkompetisi
Demikian ditegaskan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, dalam keterarannya pada Selasa, 28 Juni 2022.