Golkar Disebut Incar Kursi Ketua DPR, Airlangga: Tidak Rebut, Kita Ikut Mekanisme

Airlangga lalu menegaskan, Partai Golkar tidak punya skenario untuk merebut kursi Ketua DPR RI. Golkar akan mengikuti aturan yang ada.
Airlangga Sebut Dukungan Presiden Jokowi ke Prabowo-Gibran Sudah Jelas. (Foto: Tagar/Instagram/@airlangga)

TAGAR.id, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, bicara soal target partainya dalam mengincar kursi Ketua DPR RI. Ia menjelaskan, partainya masih menunggu keputusan pasca pelantikan DPR pada Oktober mendatang.

"Masalah (Ketua) DPR nanti kita akan putuskan pasca dilantiknya DPR 1 Oktober nanti," kata Airlangga dalam konferensi pers di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu, 10 Maret 2024.

Airlangga lalu menegaskan, Partai Golkar tidak punya skenario untuk 'merebut' kursi Ketua DPR RI. Menurutnya, Golkar akan mengikuti aturan yang ada.

"Partai Golkar tidak pernah merebut, kita ikut mekanisme yang ada, ya dan tidak ada skenario (merebut kursi Ketua DPR)," ucapnya.

Teranyar, perhitungan real count KPU menunjukkan bahwa perolehan suara Partai Golkar menempati posisi kedua di bawah PDI Perjuangan.

Partai berlambang beringin itu mendapat kenaikan suara yang cukup besar dibandingkan dengan pemilu sebelumnya. []

Berita terkait
Beredarnya Nama Calon Menkeu Pilihan Prabowo, Begini Respons Airlangga
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto buka suara soal kabar sejumlah nama menjadi calon Menteri Keuangan.
Menko Airlangga Targetkan 1.148 Orang Ikut Program Kartu Prakerja 2024
Airlangga Hartarto mengatakan, program Kartu Prakerja ditargetkan untuk dapat memberikan pelatihan kepada 1.148 juta peserta tahun 2024.
Airlangga Pastikan Sri Mulyani Tak Mundur: Bu Ani Kan Teman Saya
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membantah kabar bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani akan mundur dari jabatannya.
0
Golkar Disebut Incar Kursi Ketua DPR, Airlangga: Tidak Rebut, Kita Ikut Mekanisme
Airlangga lalu menegaskan, Partai Golkar tidak punya skenario untuk merebut kursi Ketua DPR RI. Golkar akan mengikuti aturan yang ada.