Jakarta - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KemenKopUKM) bakal mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memanfaatkan program go-digital di tengah pandemi Covid-19.
Pasalnya, kata Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia KemenKopUKM Arif Rahman Hakim program go-digital bisa menjadi jalan ke luar agar UMKM bertahan dengan memanfaatkan peluang yang ada.
"Intinya UKM dengan memanfaatkan apliklasi yang ada akan terekam aktivitasnya. Akses perbankan akan lebih mudah, tidak perlu agunan," ucap Arif Rahman Hakim seperti dikutip Tagar dalam kemenkeu.go.id, Kamis, 13 Agustus 2020.
Salah satu celah yang dapat dimanfaatkan pelaku UMKM dari program go-digital , kata dia misalnya pada sektor pengolahan pangan ataupun kuliner.
"Untuk yang sekarang dorong sektor-sektor yang tumbuh disaat pandemi. Sektor yang permintaan meningkat, contoh pengolahan pangan, kuliner meningkat," tuturnya.
Berdasarkan catatannya, pada awal 2019 program go-digital baru dimanfaatkan 8 juta pelaku UMKM atau sekitar 13 persen dari target. Sedangkan data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika per Juni 2020, jumlahnya bertambah menjadi 9,6 juta dan pada 2020 pemerintah menargetkan penambahan dua juta pelaku UMKM.
Maka dari itu, pihaknya mendukung inisiatif perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa ojek, Gojek melalui #MelajuBersamaGojek. Sebab, bisa menjadi solusi inklusif dan komprehensif (hulu ke hilir) bagi UMKM untuk go-digital.
"Apa yang dilakukan Gojek sudah sejalan dengan prioritas kita. Produk-produk Gojek sektor kuliner, logistik, pengiriman barang," ujarnya.
Sementara itu, Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengawasan Pajak Nufransa Wira Sakti mengatakan berharap inovasi dan solusi unggul yang diberikan oleh berbagai platform digital, termasuk Gojek dapat membantu UMKM di tengah pandemi Covid-19.
Terutama, dalam mengadopsi teknologi dan bertransformasi usahanya, dapat secara konsisten dilakukan.
Selain itu, kondisi saat ini mengingatkan pentingnya mendorong pelaku UMKM di berbagai sektor menjadi formal, sehingga bagi pengambil kebijakan mudah menentukan strategi penyelamatan dan insentif secara akurat, tepat, dan cepat.
"Gerakan #MelajuBersamaGojek dan UMKM Indonesia ini saya harapkan hadir menjadi penyempurna seluruh dukungan berbagai inisiatif dan strategi pemerintah untuk menjaga pertumbuhan ekonomi dengan semangat gotong royong lintas sektor," kata dia. []