Giliran Partai NasDem Beri Dukungan ke Bobby-Aulia

Usai menerima rekomendasi dari PPP, Bobby Nasution-Aulia Rachman, menerima dukungan dari Partai Nasdem.
Bapaslon Wali Kota - Wakil Wali Kota Medan, Bobby Nasution-Aulia Rachman terima SK rekomendasi dari Partai Nasdem untuk Pilkada 2020. (Foto: Tagar/Andi Nasution).

Medan - Usai menerima rekomendasi dari PPP, bakal pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Medan, Bobby Nasution-Aulia Rachman, menuju ke kantor Partai NasDem Sumut di Jalan HM Yamin, Kota Medan, Selasa, 1 September 2020.

Di sana, Bobby Nasution-Aulia Rachman kembali menerima SK rekomendasi guna mengarungi kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Medan pada 9 Desember 2020 mendatang.

Bakal pasangan calon yang mengusung #KolaborasiMedanBerkah ini sudah mendapatkan 10 kursi PDIP, 10 kursi Gerindra, 4 kursi Golkar, 1 kursi PPP dan terakhir, Nasdem dengan jumlah 4 kursi, sehingga total 29 kursi.

SK rekomendasi diberikan langsung Ketua DPW Partai Nasdem, Iskandar kepada Bobby Nasution-Aulia Rachman.

Hadir Ketua Dewan Pertimbangan Nasdem Sumut, T Erry Nuradi, Ketua Bappilu DPW Nasdem Sumut, Salman Ginting dan Ketua DPD Nasdem Kota Medan, Afif Abdillah.

"Nasdem sudah membagikan 20 SK rekomendasi model B.1-KWK untuk Pilkada 2020, setelah pasangan Bobby-Aulia, diserahkan rekomendasi Asahan. Besok terakhir satu pasangan lagi," jelas Iskandar.

Dia juga mengungkapkan, DPP Partai Nasdem juga memerintahkan DPD untuk melakukan koordinasi dengan paslon-paslon yang diusung.

Ngapain kami ada di Medan, kalau toh hanya berkontribusi demi keburukan Kota Medan

Bobby Nasution menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum DPP Nasdem, Surya Paloh juga kepada Ketua DPW Nasdem Sumut, Iskandar ST serta Ketua DPD Kota Medan, Afif Abdillah.

"Keinginan kami, ini adalah bentuk gotong royong dan kolaborasi agar sama-sama membuat perubahan untuk Kota Medan, bukan yang lain," katanya.

Dalam kesempatan ini, Bobby menyampaikan #KolaborasiMedanBerkah, bukan hanya menjadi goals visi-misi mereka.

"Tapi juga tagline kami untuk bersama-sama membangun Kota Medan mencapai visi-misi," jelas dia.

Sampai sekarang, ungkap pengusaha milenial ini, banyak yang bilang dirinya hanya lahir di Medan dan tidak mengerti Medan mau diapakan.

"Nah, kami sekarang bilang, ngapain kami ada di Medan, kalau tidak ada hasilnya. Ngapain kami ada di Medan, kalau toh hanya berkontribusi demi keburukan Kota Medan. Karena itu, perlu kolaborasi dari setiap elemen, dari seluruh masyarakat," ungkap suami dari Kahiyang Ayu ini.

Melalui kolaborasi, lanjut Bobby, semuanya berperan aktif. Karena tidak hanya pemerintah Kota Medan saja yang bisa membuat Medan ini berubah, rakyatnya juga harus berperan aktif untuk mengubah Kota Medan.

"Itulah kolaborasi. Yang hasilnya akan membuat Medan lebih berkah, adem," jelasnya. [] PEN

Berita terkait
Tolak Dukung Bobby, 4 Ketua PAC PDIP di Medan Dicopot
Empat jabatan Ketua Pimpinan Anak Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Kota Medan, Sumut, diserahkan kepada pelaksana tugas.
Didukung PPP, Bobby Ingin Menang dengan Elegan
Bakal calon Wali Kota Medan, Bobby Nasution menerima rekomendasi dari Partai Persatuan Pembangunan di Pilkada Medan.
Pimpin Golkar Medan, Syaf Lubis Siap Menangkan Bobby
Syaf Lubis kembali terpilih menjadi Ketua DPD II Partai Golkar Kota Medan periode 2020-2025 dalam Musyawarah Daerah (Musda) X.
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina