Sulbar - Gempa bumi berkekuatan 6,2 Magnitudo mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Jumat 15 Januari 2021, dini hari tadi. Dilaporkan sejumlah bangunan rusak dan tiga warga ditemukan meninggal dunia tertimpa bangunan.
Gempa bumi ini terjadi sekitar pukul 02.28 WITA di 2.98 LS, 118.94 BT atau 6 Km Timur Laut Majene, Sulbar. Berdasarkan laporan dari Kalaksa dan Sekertaris BPBD Majene serta Kasi Pencegahan BPBD Polewali Mandar, akibat gempa bumi ini, selain menewaskan tiga orang, sedikitnya 24 orang luka-luka dan 2.000 warga telah mengungsi.
Ada beberapa titik mengalami kerusakan parah. Untuk Kabupaten Mamuju, Hotel Maleo, Kantor Gubernur Sulbar dan sejumlah rumah warga ambruk.
"Tiga warga yang meninggal dunia sudah kami evakuasi. Mereka tertimpa bangunan," kata Kepala Sumber Daya Basarnas Mamuju, Arianto kepada Tagar, Jumat 15 Januari 2021.
Baca juga:
- Gempa Mamuju, Doni Monardo Kerahkan 4 Helikopter ke Lokasi
- Gempa di Majene 4 Meninggal, 600 Warga Mengungsi
- Gempa 6,2 SR di Sulbar, Tiga Orang Meninggal, Puluhan Luka
Dia menyebutkan, guncangan gempa bumi dirasakan sangat kuat oleh masyarakat di Kabupaten Majene. Guncangan dirasakan dengan durasi 5 hingga 7 detik. Gempa ini mengakibatkan sejumlah bangunan rusak parah.
"Ada beberapa titik mengalami kerusakan parah. Untuk Kabupaten Mamuju, Hotel Maleo, Kantor Gubernur Sulbar dan sejumlah rumah warga ambruk. Sementara di Kabupaten Majene, akses jalan putus karena longsor, Puskesmas, kantor Danramil dan sejumlah rumah juga ambruk," jelasnya.
Arianto menegaskan, SAR Gabungan saat ini terus melakukan proses evakuasi dan pendataan terhadap korban. Masih ada masyarakat yang terjebak reruntuhan bangunan. []