Faizal Assegaf Kecam Politik Identitas Kakek Anies Baswedan

Faizal jugaf menentang wacana pemberian gelar pahlawan nasional untuk Abdurrahman Baswedan.
Ketua Progres 98 Faizal Assegaf. (Foto: Twitter/faizalassegaf)

Jakarta, (Tagar 8/3/2019) - Ketua Progres 98 Faizal Assegaf menentang wacana pemberian gelar pahlawan nasional untuk Abdurrahman Baswedan, kakek Gubernur DKI Anies Baswedan.

Menurut Faizal, Abdurrahman Baswedan tak lebih dari sekadar pembawa sentimen identitas yang dalam konteks ini tak layak mendapatkan gelar pahlawan. Ia menilai kakek Anies memiliki watak primordialisme yang memanfaatkan sentimen dan identitas SARA untuk meraih kekuasaan pada fase orde lama.

"Tegasnya A.R. Baswedan, kakek @aniesbaswedan tdk layak mendapatkan gelar pahlawan. Perlu diselidiki latar belakang politiknya yg kental dgn watak primordialisme yg memanfaatkan sentimen & identitas Arabisme utk meraih kekuasaan di era Soekarno. Dia hanya seorang pecundang!" cuit @faizalassegaf di Twitter yang ia kelola, Jumat (8/3).

Baca juga: Pelayanan Jakarta Lebih Baik Era Anies Baswedan atau Ahok?

Lebih lanjut ia mendorong agar sang cucu, Anies Baswedan, harus membuka kembali fakta-fakta sejarah NKRI. Sebab, kata dia, kakek Anies adalah penipu berkedok agama yang menjebak kalangan habaib di Tanah Air untuk memperoleh jabatan penting pada zaman pemerintahan Soekarno.

Pun Anies, kata Faizal, juga melanjutkan watak primordialisme yang dituruni oleh kakeknya. Menurut Faizal, Anies Baswedan saat ini tengah bersekutu dengan para radikalis di Hizbut Tahrir Indonesia dan Partai Keadilan Sejahtera.

"Kau @aniesbaswedan buka lg fakta sejarah. Kakekmu A.R. Baswedan, penipu berkodok politik identitas. Dia jebak kalangan Habaib utk meraih jabatan di era Soekarno dgn mengusung watak primordialisme. Sekarang perilaku itu kau lanjutkan lg dgn bersekutu dgn radikalis HTI & PKS," cuitnya.


Tweet Faizal Assegaf Soal Anies

Selain itu, Faizal mengecam juga watak picik dan haus kekuasaan Abdurrahman Baswedan yang menurutnya pernah menipu umat muslim demi meraih tampuk kekuasaan di Indonesia. Untuk itu, ia mengingatkan agar Anies tidak menggunakan pola yang sama dengan kakeknya.

"Jgn pernah kau @aniesbaswedan kotori sejarah Habaib di NKRI dgn politik primordialisme kakekmu yg pernah menipu umat demi meraih kekuasaan. Watak licik & haus kekuasaanmu tdk beda dgn kakekmu, AR Baswedan. Fakta sejarah kakekmu, politisi pengusung Arabisme utk kekuasaann!" tulisnya dalam akun @faizalassegaf.

Berita terkait
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)