Jakarta - Konduktor Erwin Gutawa akan menggelar konser 'Chrisye Live Tour 2019' yang digelar di lima kota Indonesia. Komponis itu akan menghadirkan kembali mendiang penyanyi Chrisye dalam konser tersebut.
"Konser ini bukan konser tribute tetapi konser Chrisye, yang akan benar-benar muncul itu Chrisye dalam bentuk multimedia," kata Project Manager Chrisye Live Concert 2019, Yudistira Novianto Utomo dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, 29 November 2019, dikutip dari Antara.
Lantas, apa bedanya dengan konser serupa sebelumnya? Perwakilan tim produksi konser, Firza menjelaskan bukannya hologram, sosok Chrisye nanti ditampilkan melalui layar LED dan dibuat seolah nyata tanpa terpengaruh berbagai gangguan seperti cahaya dan udara.
"Kami tonjolkan almarhum sebagai penyanyi langsung, seakan almarhum mengajak kita bernyanyi, menari. Musik diaransemen Mas Erwin (Gutawa) untuk mengenang almarhum," kata Firza.
Erwin Gutawa akan mengiringi suara Chrisye secara langsung di panggung. Selain itu, dua penyanyi Tanah Air, yaitu Sandhy Sondoro dan Gita Gutawa nantinya ikut meramaikan konser. Mereka akan membawakan lagu-lagu populer Chrisye seperti Anak Jalanan, Andai Aku Bisa, dan Sendiri.
Harga Tiket
Perwakilan Erwin Gutawa Production, Ayu Putri Rianti mengatakan, konser akan berlangsung selama dua jam dan hadir di lima kota yakni Bandung (11 Desember 2019), kemudian Semarang, Solo, Yogyakarta dan Surabaya pada Februari 2020.
Tiket pre-sale kedua konser terbagi atas tiga kategori yakni festival (Rp 350 ribu), kelas 2 (Rp 550 ribu), kelas 1 (Rp 850 ribu) dan VIP (Rp1,1 juta), bisa didapatkan melalui laman www.chrisyelive.com, atau aplikasi Traveloka.
Yudisitra berharap, 70 persen kursi penonton di setiap lokasi konser yang umumnya menampung 1.500-2.800 penonton terisi, dan konser ini sekaligus bisa membuat mendiang Chrisye tetap dikenang.
"Harapannya kami bisa membantu industri musik Indonesia kembali bergairah, dan almarhum Chrisye tetap dikenang sepanjang masa," kata dia. []
