Enam Jurus Bisnis UMKM Hadapi Covid-19

Berikut beberapa jurus bisnis yang bisa diterapkan pelaku UMKM menghadapi Corona atau Covid-19.
Para penumpang transportasi umum berjalan melewati Canary Wharf, saat jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) kian banyak di seluruh dunia dan saham Eropa turun tajam. Gambar ini di London, Inggris, Senin, 9 Maret 2020). (Foto: Antara/REUTERS/Dylan Martinez/nz/cfo).

Advertorial - Kondisi dunia usaha belakangan ini mendapat pukulan akibat penyebaran virus Corona. Pelaku usaha terpaksa mengurangi jam operasionalnya. Aktifitas perusahaan justru banyak dilakukan lewat rumah (work from home).

Kondisi ini memukul semua jenis usaha, baik yang kelasnya korporasi hingga Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Kendati demikian, bukan tak mungkin bagi UMKM untuk bertahan bahkan tumbuh. Berikut beberapa jurus bisnis yang bisa diterapkan pelaku UMKM menghadapi Corona.

1. Hitung ulang kebutuhan modal dan penjualan

Jika penjualan turun, maka modal juga harus diturunkan. Jangan paksakan untuk memproduksi atau menjual barang dengan kuantitas yang sama disaat kondisi sulit. Di tengah kondisi pasar yang sulit seperti ini, mungkin menaikkan harga jual justru hanya membuat penjualan menurun. Oleh karena itu, hal yang pas dilakukan adalah UMKM jangan ragu untuk efisiensi, termasuk dengan mengurangi biaya produksi.

2. Pemasaran secara digital

Dengan lebih banyak menggunakan media dalam jaringan, ketimbang menggunakan satu karyawan yang khusus untuk menjajakan produk. Karena menggaji karyawan ongkosnya lebih mahal dibandingkan dengan menggunakan media sosial dalam melakukan pemasaran.

3. Diversifikasi negara tujuan ekspor bagi pelaku UMKM berbasiskan ekspor

Pilih negara-negara yang masih memungkinkan untuk mengekspor barang. Namun kondisi tersebut tidaklah mudah dilakukan ditengah kekuatiran penyebaran covid-19 saat ini. Sehingga, lakukan juga pemasaran produk yang berorientasi masyarakat lokal. Jangan hanya terfokus kepada pelanggan yang itu-itu saja. Jangan ragu untuk memperluas pangsa pasar karena ketakutan stok barang yang terbatas.

PertaminaEnam Jurus Bisnis UMKM Hadapi Covid-19. (Foto: Istimewa)

4. Jangan lakukan penambahan modal

Menambah modal justru bisa memperkeruh keadaan. Karena masalah ekonomi saat ini adalah masalah fundamental. Dan pemicu memburuknya ekonomi saat ini adalah penyakit oleh virus serta perang dagang. Jika dipaksakan, ada kemungkinan pelaku UMKM akan terjaring lilitan hutang.

5. Ikuti perkembangan serta titik puncak Covid-19

Setelah para ahli menetapkan titik puncak penyebaran corona di hari atau bulan tertentu. Maka disaat itu, pelaku UMKM harus langsung menjalankan strategis bisnis seperti yang dilakukan saat kondisi ekonomi normal. 

6. Bantuan Modal dan Pelatihan Pertamina

Saat situasi sudah kondusif, UMKM kembali genjot produksi dan penjualan. Buat pelaku UMKM yang membutuhkan permodalan dan pelatihan, ada Program Kemitraan dari Pertamina. Program ini memberi pinjaman modal bergulir dengan biaya administrasi super ringan hanya 3% per tahun. Dengan maksimal pinjaman 200 juta selama 3 tahun. []

Berita terkait
7 Jurus BI Jaga Sistem Keuangan dari Imbas Covid-19
BI merilis tujuh langkah strategis untuk mendukung upaya mitigasi risiko terkait ekses negatif penyebaran virus corona Covid-19.
Jurus Pemprov Jawa Barat Kembangkan Pariwisata
Pemprov Jabar memiliki langkah strategis dalam mengembangkan pariwisata di Jabar, yakni, memperbaiki akses, membuat destinasi wisata baru
Bisnis Penerbangan Semarang Terpukul Virus Corona
Seberapa besar dampak wabah virus corona terhadap bisnis penerbangan di Semarang?
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.