Jakarta - Kejutan di kualifikasi babak ke-3 Liga Champions saat klub raksasa Portugal Benfica langsung tersingkir. Benfica dipaksa menyerah 2-1 oleh PAOK Thessaloniki di Stadion Toumba, Thessaloniki, Yunani, Rabu, 16 September 2020 dini hari WIB. Ironisnya, eks pemain Benfica turut mencetak gol untuk menaklukkan Benfica.
Hasil mengecewakan diterima Benfica yang gagal berlaga di kompetisi kasta tertinggi Eropa. Ironis karena Benfica merupakan salah satu tim elite Eropa. Mereka juga pernah 2 kali memenangi Liga Champions.
Musim lalu, Benfica menjadi runner up liga sehingga harus melewati babak kualifikasi. Dari Liga Portugal hanya tim juara yang langsung lolos ke babak utama Liga Champions.
Bagi PAOK ini menjadi prestasi tersendiri bisa menyingkirkan salah satu tim kuat di babak kualifikasi. Bahkan di pertandingan itu, mereka langsung unggul 2 gol.
Menurut laman resmi UEFA, kemenangan klub Yunani ini dibuka lewat gol Dimitris Giannoulis di menit 64. Meski ada yang menyebut itu merupakan gol bunuh diri bek Jan Vertonghen, namun UEFA merilis gol oleh Giannoulis.
Tak lama berselang, giliran Andrija Zivkovic yang memantapkan keunggulan tuan rumah. Gol Zivkovic yang merupakan mantan pemain Benfica ini tercipta di menit 76.
Benfica hanya bisa memperkecil ketinggalannya lewat gol Rafa Silva di injury time. Skor sampai akhir pertandingan pun 2-1.
Benfica Lolos ke Play-off
Kemenangan itu membawa PAOK lolos ke babak play-off menghadapi wakil Rusia, FK Krasnodar. Mereka melakoni pertandingan kandang dan tandang pada 22 dan 30 September 2020.
Sementara itu, AZ Alkmaar salah satu tim elite Eredivisie Belanda juga tersingkir. Mereka kalah 0-2 dari tuan rumah Dynamo Kiev. Gol-gol kemenangan Dynamo Kiev dihasilkan Gerson Rodrigues dan Mykola Shaparenko.
Dynamo Kiev akan bertemu dengan KAA Gent. Klub Belgia ini mengalahkan tamunya Rapid Wina dengan skor 2-1. []