Edhy Lihat 3 Hal Cabut Larangan Ekspor Benih Lobster

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengatakan opsi mencabut kebijakan larangan ekspor benih lobster belum sampai pada keputusan final.
Pekerja memperlihatkan lobster siap kirim di Morotai, Maluku Utara, Selasa, 8 Oktober 2019. (Foto: Antara/ Wahyu Putro A)

Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengatakan opsi mencabut kebijakan larangan ekspor benih lobster belum sampai pada keputusan final. Menurutnya, hingga kini opsi kebijakan masih dibahas dengan berbagai pihak.

"Semua opsi kita buka, kita lihat. Tentunya nanti akan diputuskan, akan diumumkan pada waktunya," kata Edhy di Yogyakarta, Minggu, 15 Desember 2019 seperti dilansir dari Antara.

Ekspor benih lobster kata dia perlu dibahas agar menemukan jalan tengah. Sebab, ada berbagai sisi yang harus dinilai, sisi ekonomi misalnya.

Sebagian nelayan menurutnya selama ini ada menggantungkan hidupnya dengan menangkap benih lobster. Tapi, ada pula yang menggantungkan hidupnya dengan menangkap lobster dewasa.

"Tinggal kita lihat jalan tengahnya seperti apa. Tidak boleh lingkungan rusak karena ambisi pribadi, tapi juga jangan demi alasan lingkungan saja pertumbuhan ekonomi kita tunda," ujarnya.

Saat masih duduk di Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Edhy mengatakan sering mendapat masukan dari para nelayan penangkap benih lobster. Mereka berharap solusi terbaik dari kebijakan larangan menangkap benih lobster.

"Mereka keberatan, mereka mau makan apa. Ini juga kita dengar kan. Keputusan itu diminta difasilitasi, sampai sekarang kan belum ada," ucap politikus Partai Gerindra ini.

Selain faktor ekonomi, menurut Edhy kebijakan larangan ekspor benih lobster era Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti ternyata tak mampu membendung kasus-kasus penyelundupan benih lobster.

"Penyelundupan ada terus. Kalau anda mau lihat, itu skemanya ada semua. Aliran uang, ke mana, ke mana. Ada di data kita, tapi kan kita tidak mau memperlebar, kita maunya keep," tuturnya.

Sisi lain yang ia pertimbangkan untuk mencabut larangan ekspor benih lobster adalah lingkungan. Edhy mengatakan untuk menjaga kelestarian populasi lobster, nantinya lobster yang dibudidayakan harus dikembalikan pembudi daya ke alam, yaitu antara 2,5 persen atau lima persen.

Sebelum mengembalikan ke habitatnya, lobster dipastikan memiliki usia yang sudah kuat untuk bertahan di alam. Pasalnya, benih lobster yang mampu bertahan dan tumbuh di alam kata dia tidak lebih dari satu persen.

"Nah ini kita wajibkan seperti itu. Ini yang saya pikir ini adalah langkah-langkah mencari jalan tengah, mencari jalan keluar," ujarnya. []

Berita terkait
Nelayan, Alasan Edhy Prabowo Ekspor Benih Lobster
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengungkapkan salah satu alasan melontarkan wacana mencabut kebijakan larangan ekspor benih lobster.
Peluang Devisa, Edhy Kaji Ekspor Benih Lobster
Melihat ada peluang pertumbuhan ekonomi, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo membuka opsi mencabut larangan kebijakan ekspor benih lobster.
Ekspor Benih Lobster, Susi Pudjiastuti: Kita Bodoh
Eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menanggapi rencana Edhy Prabowo menyebut opsi mencabut kebijakan larangan eskpor benih lobster.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.