Makassar - PSM Makassar kembali bertemu Madura United. Setelah melakoni semifinal pertama Piala Indonesia, mereka akan melakoni laga untuk kedua kali di kompetisi Liga 1 2019.
Ini menjadi laga tak mudah PSM karena Madura United bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Gelora Pamelingan, Kamis, 4 Juli 2019. Namun PSM menyambangi Madura United dengan motivasi tinggi. Kemenangan 1-0 pada semifinal pertama Piala Indonesia menjadi modal berharga PSM saat menghadapi Madura United.
Kedua tim memang saling bertemu dalam waktu yang berdekatan. Pertemuan pertama terjadi di semifinal pertama Piala Indonesia di kandang PSM di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging, Makassar, Minggu 30 Juni 2019.
Tetapi yang terutama kami sepenuhnya fokus untuk pertandingan ke depan karena kami mendapat jadwal ketat dengan perjalanan yang jauh. Kami sudah tahu apa yang harus dilakukan
Selanjutnya kedua tim bertemu pada semifinal kedua di kandang Madura United, Minggu 7 Juli 2019. Di laga tersebut, Madura United harus menang minimal 2-0 untuk mengejar defisit gol sekaligus membawa mereka ke final.
Sebelum melakoni laga semifinal itu, kedua tim akan bertemu lebih dulu di kompetisi Liga 1. Pelatih Darije Kalezic menuturkan kemenangan di pertemuan pertama menjadi modal berharga PSM Menghadapi Madura United.
"Ini menjadi modal berharga kami. Namun kami melupakan laga di semifinal kedua. Saya memprioritaskan pertandingan di kompetisi lebih dulu. Tidak ada yang dikhawatirkan karena kami sudah mempersiapkan diri untuk pertandingan selanjutnya," kata Kalezic.
Tim pun tidak mendapat libur karena mereka kembali menjalani latihan seperti biasa usai pertandingan di Piala Indonesia. Menurut dia persiapan yang dilakukan sejak awal bisa menaikkan kepercayaan diri pemain.
Apalagi tim menjalani laga dengan jadwal yang ketat. Tak hanya itu, tim harus menempuh perjalanan yang cukup jauh saat melakoni laga tandang.
"Tetapi yang terutama kami sepenuhnya fokus untuk pertandingan ke depan karena kami mendapat jadwal ketat dengan perjalanan yang jauh. Kami sudah tahu apa yang harus dilakukan," ujarnya.
PSM baru melakoni tiga pertandingan di kompetisi domestik karena masih harus berkompetisi di Piala AFC. Dari tiga pertandingan pertama, tim Juku Eja belum sekalipun mengalami kekalahan. Mereka tercatat dua kali menang dan sekali imbang.
Dengan memiliki poin tujuh, PSM yang sempat berada di papan atas akhirnya melorot ke peringkat delapan. Posisinya digeser tim-tim yang sudah melakoni empat sampai enam pertandingan liga.
Madura United yang baru melakoni empat pertandingan masih bertahan di peringkat empat dengan poin 10. Terpaut enam poin dari pimpinan klasemen, Bali United yang sudah menjalani enam pertandingan. []
Baca juga:
