Dua Partai Tanggapi Demokrat Gabung ke Koalisi Jokowi

Ferdinand mengaku partainya sudah memutuskan mendukung pemerintahan. Dua partai Koalisi Jokowi-Ma'ruf beri tanggapan.
Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean. (Foto: Tagar/Alan)

Jakarta - Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengaku partainya sudah memutuskan bergabung dengan Koalisi Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

Ferdinand mengatakan keinginan partainya berkontribusi terhadap pemerintahan sudah diputuskan sejak lama. Saat ini, kata Ferdinand, Demokrat terus melakukan pendekatan politik ke partai koalisi pemerintahan 

"Jadi kalau ditanya ke mana arah politik partai Demokrat ya arahnya adalah untuk memperkuat pemerintahan Pak Jokowi ke depan," kata dia, Senin 12 Agustus 2019.

Menanggapi keinginan Partai Demokrat memperkuat pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, ada beberapa partai yang mendukung niat mereka. Tetapi pastinya dengan syarat tidak bergabung dengan Kabinet.

Nasdem

Ketua DPP Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago mengapresiasi dan menyambut baik niat Demokrat ingin bergabung dengan pemerintahan. Namun, bergabungnya Demokrat terlebih dahulu harus dipertimbangkan Jokowi bersama partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK).

"Nasdem tentu mengapresiasi pilihan politik Partai Demokrat untuk gabung ke pemerintah. Namun keputusan menerima dalam KIK atau tidak akan diputuskan oleh presiden dengan pertimbangan partai-partai koalisi tentu," kata dia kepada wartawan, Selasa 13 Agustus 2019.

PKB

Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding menanggapi bergabungnya Demokrat ke pemerintahan Jokowi. Dia mengatakan, semua itu tergantung kepada kesepakan partai berlambang mercy itu dengan Jokowi.

“Pada prinsipnya, kata kuncinya kan tergantung pada kesepakatan Demokrat dengan Pak Jokowi,” kata Karding saat dikonfirmasi, Selasa, 13 Agustus 2019. 

Kendati demikian, jika nantinya Jokowi berkeinginan menerima Demokrat untuk bergabung dengan pemerintahan, terlebih dahulu Jokowi harus membuat kesepakatan dengan partai-partai pendukungnya.

“Ini kalau Pak Jokowi misalnya menghendaki harus ada tambahan koalisi ya tentu akan dibahas di partai-partai. Nanti pembahasannya seperti apa, keputusannya seperti apa, tentu kita harus menunggu dulu kan,” ujar dia.

Baca juga: 

Berita terkait
Apa Jadinya Jika PDIP dan Gerindra Berkoalisi?
Disebut akan ada perubahan besar jika PDIP berkoalisi dengan Partai Gerindra. Perubahan seperti apa?
Prabowo Masih dalam Pembicaraan Koalisi Jokowi
Mahasiswa Politeknik Sahid Kampus Roxy ikut berpartisipasi dalam event Horeka Day di Lottemart Meruya, Jakarta Barat.
Demokrat Sebut Guyon Mega Minta Jatah Menteri Tak Etis
Dengan gaya guyon Megawati meminta jatah menteri terbanyak saat menyampaikan sambutan di Bali. Demokrat melihat itu tidak etis.