Apa Jadinya Jika PDIP dan Gerindra Berkoalisi?

Disebut akan ada perubahan besar jika PDIP berkoalisi dengan Partai Gerindra. Perubahan seperti apa?
Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto di kediaman Mega di Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. (Foto: Antara/Puspa Perwitasari)

Jakarta - Pakar Politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Jakarta Ujang Komarudin menilai akan ada perubahan besar jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berkoalisi dengan Partai Gerindra. 

Ujang mengatakan setelah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hadir dalam Kongres V PDIP di Bali, hubungan antara kedua partai semakin mencair.

"Artinya menandakan bahwa politik cair, kita tahu pada tahun 2009 lalu, antara Prabowo dan Megawati bersatu menantang SBY dalam Pilpres. Namun kemudian Megawati dan Prabowo 2014 dan 2019 terpisahkan, dan pasca-pilpres mereka bermesraan kembali," kata Ujang kepada Tagar, pada Selasa, 13 Agustus 2019.

Ini kekuatan yang tidak bisa diremehkan, kekuatan yang signifikan ke depan.

Ada hal menarik jika kedua partai ini bersatu, kata Ujang, akan lahir kekuatan baru. "Jika mereka bersatu pastinya ada pengaruh bagus, dan ini merupakan pengaruh yang besar," tuturnya.

Ujang menilai, Gerindra dan PDIP merupakan dua partai besar yang berhasil meraup suara terbanyak dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Hasil raihan kursi legislatif terbanyak dibandingkan partai lainnya itu bisa menjadi modal dalam tingkat pengawasan dan penetapan RUU.

"Ini kekuatan yang tidak bisa diremehkan, kekuatan yang signifikan ke depan," ucap Ujang.

Sebelum memenuhi undangan datang ke Kongres V PDIP di Bali, Prabowo sempat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu 13 Juli 2019. 

Pada Rabu 24 Juli 2019, Prabowo menemui Megawati di kediaman Presiden ke-5 Indonesia itu, di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta. Dalam pertemuan itu, Jokowi yang diagendakan datang berhalangan hadir lantaran harus menemani tamu negara.

Baca juga: 

Berita terkait
Prabowo Masih dalam Pembicaraan Koalisi Jokowi
Mahasiswa Politeknik Sahid Kampus Roxy ikut berpartisipasi dalam event Horeka Day di Lottemart Meruya, Jakarta Barat.
Peta Politik Nasional Setelah Pidato Megawati
Pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menarik disimak sebagai rujukan proyeksi politik Indonesia ke depan ~ Tulisan opini Girindra Sandino
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.