Padang - Dua orang pelaku penjambretan di Kota Padang, Sumatera Barat, babak belur dihajar massa. Nyawa ke duanya terselamatkan setelah diamankan polisi.
"Betul. Pelaku mengalami luka-luka karena dihakimi massa saat ketahuan menjambret," kata Kepala Polsek Padang Barat AKP Firdaus, Minggu 14 Juli 2019.
Para pelaku masing-masing bernama RF, 39 tahun, dan rekannya DH, 40 tahun. Ke duanya kedapatan menjambret satu unit handphone milik RE, 19 tahun, mahasiswi perguruan tinggi di Kota Padang.
Menurut Firdaus, dua pelaku ini beraksi di Jalan Veteran, Kecamatan Padang Barat, pada Sabtu 13 Juli 2019 malam. Pelaku merampas handphone korban yang saat itu berada di boncengan sepeda motor rekannya.
"Pelaku juga mengendarai sepeda motor. Setelah dapat merampas, ke dua pelaku langsung kabur," katanya.
Beruntung anggota cepat ke lokasi untuk mengamankan pelaku ini
Tidak terima perbuatan pelaku, korban berteriak hingga mengundang perhatian warga dan pengendara lainnya. Warga mengejar pelaku menggunakan sepeda motor.
Nahas, ke dua pelaku terkepung saat berada di kawasan Jalan Purus Kebun. Pelaku terdesak, ditangkap warga dan dihajar beramai-ramai. Pelaku mengalami luka lebam di sejumlah bagian tubuh.
"Kami dapat laporan. Beruntung anggota cepat ke lokasi untuk mengamankan pelaku ini. Setelah itu, pelaku kami bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis," katanya.
Ke dua pelaku kini telah mendekam di sel tahanan Polsek Padang Barat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Bersama pelaku, petugas mengamankan barang bukti berupa satu unit handphone dan satu sepeda motor yang digunakan untuk menjambret. []
Baca juga:
