Semarang - Aksi Gubernur Ganjar Pranowo mengurai kemacetan yang terjadi di ruas jalan pantura Jawa Tengah, di kawasan Sayung, Kabupaten Demak ternyata berujung komentar bernada sindiran dari Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon. Saling berbalas komentar antarkeduanya pun terjadi di media sosial.
Ganjar menjawab santai sindiran tersebut. Malah ia kembali turun ke pantura dan menyampaikan perkembangan terkini kondisi ruas jalan penghubung Jakarta-Semarang-Surabaya itu. Bahwa saat ini arus lalu lintas di jalan tersebut telah lancar karena genangan rob sudah teratasi.
Sekaligus laporan saya kepada Pak Fadli Zon, tugas sudah saya laksanakan dengan baik dan saya tidak jadi ngambil tugasnya tukang parkir.
"Progresnya cukup bagus. Ini adalah tanggul sementara yang dibangun untuk menahan agar air tidak melimpas ke jalan," kata Ganjar, Kamis, 21 Mei 2020.
Tidak seperti sidak awal yang mengendarai mobil dinas, saat mengecek kondisi jalan tersebut Ganjar hanya pakai sepeda. Dia ditemani empat goweser yang mengenakan kaus bertuliskan Nyedak Keplak, Bersama Lawan Corona.
Saat tiba di lokasi sekitar pukul 16.10 WIB, Ganjar langsung menyambangi tiga pekerja yang tengah memompa air dari jalan dan dialirkan ke kanal. Jika semula banjir di jalan hampir mencapai betis orang dewasa, kali ini tidak tampak ada genangan air.
Beberapa titik jalan pun juga terlihat baru ditambal dengan aspal. Alhasil kemacetan semula yang mencapai 10 kilometer pada pekan lalu, saat ini sudah tidak ada sama sekali.
"Ternyata sejak kemarin kawan-kawan dari Balai Besar Jalan dan BBWS bekerja optimal dan hari ini berhasil dibendung, sehingga tiga hari ini tidak bikin macet lagi di Sayung, Demak. Sekarang dilakukan pemompaan air yang masih sedikit di jalan. Sehingga semua air bisa dikanalisasi di sini. Jadi sudah lumayan," kata Ganjar.
Menurut Ganjar, pengecekannya tersebut sekaligus sebagai jawabannya kepada Fadli Zon. Belum lama ini, Fadli Zon berkomentar dirinya telah mengambil tugas juru parkir karena ikut mengurai kemacetan di jalur Pantura itu.
Melalui akun twitternya @fadlizon, pada Senin, 18 Mei 2020, mengetweet, "Sebaiknya Gubernur @ganjarpranowo jangan ambil alih pekerjaan tukang parkir n aparat terkait spt polisi lalu lintas n dishub."
"Sekaligus laporan saya kepada Pak Fadli Zon, tugas sudah saya laksanakan dengan baik dan saya tidak jadi ngambil tugasnya tukang parkir. Karena sekarang sudah jalan (tidak macet)," katanya.
Bahkan Ganjar juga mengucapkan terima kasih kepada Fadli Zon karena telah turut mengawasi kinerjanya dalam memimpin Jawa Tengah. "Makasih atas sarannya Pak Fadli Zon. Atas pengawasannya. Siap menerima perintah," tutur dia.
Diberitakan sebelumnya, saat pulang usai kunjungan kerja di Kudus, Ganjar kena macet di kawasan Sayung, Demak, Jumat, 15 Mei 2020. Gubernur milenial ini pun turun dari mobil dan langsung mengatur arus lalu lintas.
Aksi itu dilakukan lantaran Ganjar tidak melihat ada petugas Dinas Perhubungan maupun kepolisian di lokasi kemacetan. Sembari mengatur arus kendaraan, sosok yang lekat dengan rambut putihnya ini pun mengontak Kepala Dishub Jawa Tengah untuk menyiagakan anggotanya di lokasi kemacetan.
Ganjar juga mendorong pihak terkait untuk segera menyelesaikan pekerjaan kanalisasi saluran di pinggir jalan. Agar genangan air di jalan yang jadi biang kemacetan segera bisa tertampung di drainase yang ada. []
Baca juga:
- BPJS Naik, Fadli Zon: Rakyat Seperti Dilindas Mobil
- Tagihan Melonjak, Fadli Zon: PLN Tidak Profesional
- Posting Foto Bahar Smith dan Napi, Fadli Zon: Epic
