Dijajaki Promosi Wisata Sumut di Maskapai

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut akan mempromosikan destinasi wisata di beberapa maskapai.
Anggota DPRD Sumut Firman Sitorus (kanan) dalam rapat kerja dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut. (Foto: Tagar/Reza Pahlevi)

Medan - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Utara (Sumut) tahun 2020 akan mempromosikan destinasi wisata di beberapa maskapai. Itu dilakukan untuk meningkatkan jumlah wisatawan ke Sumut.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut Dr Hj Hidayati melontarkan itu ketika usai rapat kerja dengan Komisi E DPRD Sumut tentang Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) P-APBD Sumut Tahun 2019, Selasa 25 Juni 2019.

"Untuk kerja sama dengan magazine (majalah) di maskapai penerbangan itu tidak gampang. Harus mengadakan memorandum of understanding (MoU) terlebih dahulu. Jadi kita sudah lakukan itu di tahun 2019 ini, kemudian dikurasi oleh mereka apakah cocok atau tidak isinya untuk diterbitkan untuk tahun 2020," kata Hidayati.

Artikel lainnya: Harga Tiket Tinggi, Pariwisata Sumut Kena Imbas

Hidayati menyebut ada beberapa maskapai penerbangan yang berkeinginan melakukan kerja sama dengan dinasnya. 

"Sudah banyak yang bergiliran untuk mencari itu. Jadi satu tahun sebelumnya kita harus daftar. Jadi kita sudah daftarkan hal itu lalu MoU, di antaranya Garuda dan Thai. Kemudian kita juga akan MoU dengan maskapai lainnya," tutur dia.

Sedangkan untuk promosi pada bagian bangku dan lainnya, menurut Hidayati belum dibahas sampai ke sana. "Sementara bisa promosi di majalah dulu lah, kalau untuk di tempat yang lainnya, belum dibahas," terangnya.

Sebagaimana diketahui, dalam rapat komisi E DPRD Sumut dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut yang dipimpin oleh Robert Lumbantobing terungkap dinas ini tidak melakukan promosi di maskapai penerbangan.

"Saya lihat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut kayaknya sepi sepi aja promosinya. Padahal program pemasaran pariwisata di dinas ini cukup besar. Saya tidak lihat promosi pariwisata Sumut di Garuda, saya sudah berulang kali ke Jakarta naik pesawat," ujar salah satu anggota DPRD Sumut Firman Sitorus.

Menurut dia banyak destinasi wisata di Sumut yang seharusnya bisa dipromosikan di maskapai agar seluruh penumpang mengetahui. "Misalnya di daerah Sidabutar, Kabupaten Samosir, itu lokasinya indah, seharusnya bisa dipromosikan. Begitu juga dengan tempat-tempat lainnya," ungkapnya.

Delmeria dari Fraksi Nasdem juga menyarankan hal yang sama. Menurut dia, promosi tidak perlu mewah, yang penting diketahui banyak orang. 

Artikel lainnya: Dinas Pariwisata Sumut Minta Tambah Anggaran 5,9 M

"Kalau di pesawat itu tidak memakan biaya yang besar. Kalau bisa masuk informasi pariwisata Sumut di majalah yang ada di pesawat, itu sudah cukup saya rasa. Anggarannya juga tidak begitu besar seperti mendirikan baliho," ungkapnya.

Politikus NasDem ini juga mengingatkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut untuk meningkatkan sarana prasarana di destinasi wisata yang ada.

"Saya prihatin, banyak tempat wisata yang tidak diperhatikan oleh dinas, di Kabupaten Langkat itu semua lengkap, ada arum jeram dan lainnya, tapi kenapa tidak dikembangkan, mohon maaf, akses ke sana juga sangat buruk," tuturnya.[]

Berita terkait
0
Usai Terima Bantuan Kemensos, Bocah Penjual Gulali Mulai Rasakan Manisnya Hidup
Dalam hati Muh Ilham Al Qadry Jumakking (9), sering muncul rasa rindu bisa bermain sebagaimana anak seusianya. Main bola, sepeda.