Digigit Anjing Liar, Warga Solok Terjangkit Rabies

Setelah menggigit, anjing itu dibunuh warga. Pria Solok tersebut kini terjangkit rabies.
Staf menyiapkan anjing Beagle untuk operasi untuk menjadikannya ibu pengganti klon dari anjing Juice di Sinogene di Beijing. (Foto : Reuters/Thomas Peter)

Jakarta - Seorang warga Solok Selatan, Sumatera Barat, Wahyu Widodo, 33 tahun, terjangkit rabies setelah digigit anjing liar. Setelah menggigit, anjing tersebut dibunuh warga.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Solok Ariyus Mora mengatakan setelah menggigit Wahyu Widodo, warga langsung mencari hewan tersebut dan membunuhnya.

"Kami sudah melakukan rapid tes dan hasilnya positif rabies, sedangkan kepala hewan tersebut dibawa ke Balai Veteriner Bukittinggi untuk peneguhan hasil laboratorium kami," kata Ariyus di Padang Aro, Senin 28 Oktober 2019, seperti dilansir dari Antara.

Dia mengatakan pihaknya sudah memberikan rekomendasi supaya Dinas Kesehatan melakukan tindak lanjut terhadap korban gigitan anjing tersebut.

Saat ini pihaknya sedang melakukan peninjauan di lokasi sekitar kejadian sebab masih ada anjing yang lepas dan dikhawatirkan sudah tergigit.

Saat korban mencoba mengusir anjing tersebut, anjing itu bukannya lari malah melompat dan menerjang korban.

Pihaknya akan melihat gelagat anjing liar di sekitar lokasi Wahyu mendapat gigitan tersebut, jika perilaku anjing berbeda dari normalnya akan ditindaklanjuti.

Selain itu, katanya, anjing yang menggigit warga tersebut dalam kondisi beranak dan pihaknya masih mencari keberadaannya karena dikhawatirkan sudah tertular melalui air susu.

Dia menjelaskan untuk melakukan eliminasi pihaknya terkendala larangan pemakaian racun sehingga solusi terbaiknya hanya memberikan vaksin.

Sedangkan untuk memberikan vaksin kepada hewan liar membutuhkan biaya yang cukup besar karena hewan tersebut harus ditangkap terlebih dahulu.

Sejauh ini vaksinasi baru dilakukan terhadap hewan yang berpemilik dan pihaknya sudah mendatangi rumah-rumah yang memiliki hewan penyebar rabies.

Selama 2019 tercatat sudah 1.100 hewan penyebar rabies yang divaksin, yaitu anjing, kucing dan kera.

Sedangkan untuk hewan penyebar rabies yang paling tinggi populasinya di Solok Selatan, yaitu anjing sebanyak 11.000 ekor.

Idealnya, seharusnya vaksinasi diberikan terhadap 70 persen dari populasi, tetapi kenyataannya hanya 10 persen karena masyarakat enggan memvaksin hewan piaraannya.

Kasus gigitan hewan penular rabies sampai September 2019 sebanyak 156 dan positif rabies dua ditambah satu kejadian baru yang terjadi pada Wahyu.

Pihaknya sudah menyosialisasikan kalau di wilayah tersebut butuh vaksinasi dan eliminasi tertarget pihaknya bisa datang asalkan personel untuk menangkap disediakan oleh Nagari.

Kakak korban, Eko Irawan mengatakan pada Minggu 27 Oktober 2019, pukul 21.30 WIB Wahyu berencana memasukkan mobil ke garasi dan tiba-tiba ada seekor anjing hitam betina mendekati.

"Saat korban mencoba mengusir anjing tersebut, anjing itu bukannya lari malah melompat dan menerjang korban dan langsung menggigit lengan korban sampai luka," katanya.

Setelah kejadian tersebut masyarakat langsung mencari anjing tersebut dan ditemukan di tempat warga yang sedang hajatan.

"Di lokasi hajatan, anjing tersebut sempat menyerang warga lainnya dan salah seorang warga (Mbah Kalipon), tetapi hanya sarungnya yang sobek," katanya.

Setelah itu anjing tersebut berhasil ditangkap warga dan dibunuh, kemudian bangkai anjing tersebut dibawa ke Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan dinyatakan positif rabies.

Eko berharap Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melakukan eliminasi terhadap anjing liar.

Berita terkait
Patut Diwaspadai, Penyakit Anjing Gila Teror Bali
Penyakit anjing gila atau biasa disebut rabies mencoreng citra Bali, karena serangan virus mematikan yang dapat menular ke manusia kembali mencuat.
Anjing Bima Aryo Tewaskan Pembantu Diberikan ke Polisi
Anjing Malinois yang menewaskan pembantu rumah tangga di Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim) milik presenter Bimo Arya akan segera diberikan ke polisi
Nasib Anjing Bima Aryo Tewaskan Pembantu Rumah Tangga
Anjing milik presenter Bima Aryo menewaskan pembantu rumah tangga di Cipayung, Jakarta Timur.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.