Jakarta - Seribuan massa aksi demo di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat mulai melempar batu saat mencoba untuk merangsek masuk, Selasa, 24 September 2019.
Batu tersebut kurang lebih sebesar kepalan tangan dan bahkan lebih besar. Lemparan batu tersebut mengarah ke aparat kepolisian yang sudah bersiaga dengan menggunakan tameng.
Selain batu, oknum massa juga melempari polisi dengan berbagai botol air mineral.
Sedangkan polisi yang menggunakan pengeras suara mengimbau agar massa tidak terpancing provokasi.
"Tolong adik-adik, dimohon jangan terpancing provokasi, mohon tetap tenang," kata polisi menggunakan pengeras suara, dikutip dari Antara.
Namun aksi pelemparan tersebut hanya berlangsung selama kurang lebih lima menit sekira pukul 15.30 WIB.
Atas aksi tersebut, polisi kini menambah pasukan Brimob yang dilengkapi tameng untuk membuat barikade yang panjang.
Aparat TNI AD juga sudah menambah pasukan pengamanan dengan dilengkapi tameng. []