CHSE Garuda Indonesia - Kemenparekraf, Liburan di Bali Tambah Nyaman

Maskapai Garuda Indonesia bersama Kemenparekraf memberikan pengalaman wisata dengan menerapkan protokol CHSE.
CHSE Garuda Indonesia - Kemenparekraf, Liburan di Bali Tambah Nyaman. (Foto: Tagar/R Antares P)

Bali - Maskapai Garuda Indonesia bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekraf) memberikan pengalaman wisata dengan aman dan nyaman. Fasilitas kesehatan bakal setia menemani dan melindungi dari ancaman Covid-19.

Pesona wisata yang ditawarkan Pulau Dewata seakan tak pernah habis untuk ditelusuri. Mulai dari wisata air, budaya, belanja, sampai ke tempat ibadah atau pura selalu menarik untuk disambangi. 

Semua pengunjung diimbau untuk jaga jarak dan selalu mengenakan masker di lokasi wisata.

Perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ridwan Belu mengatakan, saat ini sedang melakukan kerjasama dengan Garuda Indonesia melakukan kampanye edukasi guna memastikan Bali sudah aman dan sehat.

"Saat ini sedang dilakukan kerjasama dengan Garuda Indonesia melalui kampanye edukasi protokol CHSE," ucap Ridwan di Ubud, Bali, Rabu, 20 November 2020.

KemenparekrafCHSE Garuda Indonesia - Kemenparekraf, Liburan di Bali Tambah Nyaman. (Foto: Tagar/R Antares P)

Pemerintah dan pelaku wisata setempat gencar menggalakkan protokol kesehatan yang meliputi Cleanliness, Health, Safety & Environment (CHSE) atau sering disebut dengan 3M (Mencuci tangan, Memakai Masker, dan Menjaga jarak).

Penerapan protokol kesehatan terlihat dengan adanya sejumlah tempat cuci tangan di pintu masuk destinasi dan pengecekan suhu. 

"Semua pengunjung diimbau untuk jaga jarak dan selalu mengenakan masker di lokasi wisata," ucapnya.

Masalah penerbangan pun diberikan rasa aman dan nyaman dengan dengan teknologi HEPA (High-Efficiency Particulate Air atau penyaringan partikel yang kuat). 

Sebelumnya, Garuda Indonesia telah dinobatkan sebagai salah satu maskapai penerbangan dunia dengan standar penerapan protokol kesehatan dan keamanan terbaik di masa pandemi versi Safety Travel Barometer, lembaga audit independen yang menilai aspek standar penerapan protokol kesehatan dan keamanan maskapai penerbangan global dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

Berdasarkan hasil audit tersebut, Garuda Indonesia menjadi satu satunya maskapai penerbangan asal Indonesia yang berhasil masuk dalam jajaran 20 besar dunia bersama dengan beberapa maskapai global lainnya.

Peringkat tersebut didasari oleh penilaian komprehensif atas implementasi standar penerapan protokol kesehatan dan keamanan layanan penerbangan, dimana Garuda Indonesia memperoleh rating 4 dari skala rating tertinggi 5.

"Pencapaian ini tentunya memiliki arti tersendiri bagi upaya berkelanjutan dan konsistensi kami untuk selalu mengedepankan penerapan protokol kesehatan secara optimal pada seluruh lini operasional penerbangan, guna memastikan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 selama penerbangan berjalan dengan maksimal," ucap Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.[]

Berita terkait
12 Syarat Wisatawan Nusantara Menyambangi Bali
Gubernur Bali I Wayan Koster mengeluarkan surat edaran tentang persyaratan wisatawan nusantara berkunjung ke Bali. Apa saja syaratnya?
Cara Aman Berlibur ke Pantai di Era New Normal
Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan saat ingin bepergian ke pantai di era New Normal agar terhindar dari penyebaran virus Corona.
Cara Aman Naik Gunung Saat Pandemi, Begini Penjelasannya
Pendaki senior yang juga merupakan EIGER Adventure Service Team Manager, Galih Donikara mengatakan mendaki gunung di era new normal belum aman.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.