Jakarta - Radang tenggorokan atau faringitis merupakan kondisi saat bagian belakang tenggorokan (faring) mengalami peradangan. Penyakit ini di Indonesia sering kali disebut dengan istilah panas dalam.
Mengutip hellosehat, faringitis membuat tenggorokan terasa tidak nyaman dan menimbulkan sensasi rasa sakit atau panas, sehingga membuat sulit untuk makan dan menelan.
Radang tenggorokan menjadi pintu masuk dari beberapa penyakit yang berbeda, seperti flu, demam, dan mononukleosis (demam kelenjar). Biasanya, kondisi ini akan mereda tanpa obat dalam waktu kurang dari seminggu.
Semua orang bisa mengalami radang tenggorokan baik anak-anak, orang dewasa, atau orang lanjut usia. Namun, anak berusia antara 5 sampai 15 tahun rentan mengalami masalah yang satu ini.
Bila anak mengaku merasa sakit ketika menelan, tidak mau makan dan rewel, itu menjadi salah satu tanda radang tenggorokan. Selain itu, bisa juga berupa tenggorokan terasa kering dan gatal, disertai sakit kepala, badan terasa lelah, dan nyeri otot.
Ada beberapa cara mengobati radang tenggorokan secara alami yang dapat dilakukan di rumah. Berikut Tagar rangkumkan dari Alodokter.
1. Minum Air Hangat
Jika mulai terlihat gejala radang tenggorokan dapat memberikan anak teh hangat yang dicampur madu. Namun, beberapa jenis minuman dingin, seperti seperti jus apel segar dan es krim, diduga juga dapat meredakan radang tenggorokan pada anak.
Namun, jangan memberikannya buah jeruk, air jeruk, atau jus jeruk, karena dapat menyebabkan iritasi tenggorokan.
2. Berkumur dengan Air Garam
Ritual ini dipercaya dapat membantu meringankan gejala radang tenggorokan pada anak. Namun, sebelumnya harus memperhatikan usia anak.
Untuk anak yang sudah memasuki usai sekolah untuk berkumur dengan air garam. Caranya dengan mencampur sekitar ¼ hingga ½ sendok teh garam dengan segelas air putih. Aduk hingga larut, kemudian gunakan untuk berkumur.
3. Gunakan Vaporizer
Vaporizer salah satu alat yang bisa digunakan untuk melembapkan udara sekitar ruang kamar anak agar dapat meredakan radang tenggorokannya.
Sebelumnya, pastikan juga agar filter-nya tetap bersih, karena filter yang kotor dapat menambah banyaknya kuman di udara. []