Cak Lontong Balas Cuitan Andi Arief, Warganet: Efek Nyabu Belum Hilang Cak

Cak Lontong merespon cuitan Andi Arief yang mengancam Mahfud MD.
Cak Lontong. (Foto: Tagar/Santi Sitorus)

Jakarta, (Tagar 7/3/2019) - Komedian asal Jawa Timur Cak Lontong, merespon cuitan politisi partai Demokrat Andi Arief yang mengancam mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Rabu (6/3) siang.

Pemilik nama lengkap Lies Hartono itu menganggap kegeraman Andi Arief yang dituangkan melalui cuitan media sosial Twitter itu sebagai sesuatu yang tidak lucu.

Twet Cak LontongCak Lontong berikan respon terkait ancaman Andi Arief ke mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. (Foto: Twitter/C_lontong)

"Hehehe...gak lucu," kata Cak Lontong, menanggapi twit mantan Wasekjen Partai Demokrat yang berbunyi;

"Pak Prof @mohmahfudmd, anda jangan berspekulasi dan sok tahu soal kejadian yg sedang saya alami.Saya bisa tuntut anda dalam jalur hukum dan meminta lembaga yang memberi anda gelar profesor mencabut gelar itu karena sok tahu dan sok bener".

Sontak cuitan Cak Lontong ramai menuai respon warganet. Sampai dengan Kamis (7/3) pagi, twit tersebut telah direspon dengan retweet sebanyak 588 dan disukai 1,718 warganet.

Komentar yang mengiringi twit tersebut juga hampir seragam. Beberapa warganet menduga Andi Arief masih dalam pengaruh narkoba saat mencuitkan amarahnya itu.

Komentar lain menyayangkan cuitan bernada amarah yang dilemparkan Andi. Hal itu disebut membuat banyak orang yang semula menaruh simpati, jadi berbalik membenci.

Twt Cak LontongWarganet merespon cuitan Cak Lontong di media sosial Twitter. (Foto:Twitter/C_lontong)

"Sepertinya efek nyabu kemaren belum hilang cak...
Perlu d tambah suntik rabies..," cuit akun @snofkenedy

"Jujur, heran saya. ada yg model begini ? baru juga pulang, dan sanki sosial masih ramai, berani2 ya ngetwit ? apalagi ngetwit dg nada marah. masyarakat yg akalnya sehat bukannya simpati, tp makin muak," kata akun @n_alfah.

Sebelumnya, mantan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief serang Ahli Hukum Tata Negara Profesor Muhammad Mahfud MD lewat akun Twitternya.

Andi Arief menyebut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu sok tau. Dirinya juga mengancam akan memperkarakan Mahfud lewat jalur hukum apabila terus menerus berspekulasi perihal kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya beberapa waktu lalu.

"Pak Prof @mohmahfudmd, anda jangan berspekulasi dan sok tahu soal kejadian yg sedang saya alami. Saya bisa tuntut anda dalam jalur hukum dan meminta lembaga yang memberi anda gelar profesor mencabut gelar itu karena sok tahu dan sok bener," cuit Andi Arief lewat akun @AndiArief__ pada Rabu (6/3) pagi.

Dalam rangkaian Tweet berikutnya, Andi menegaskan kalau sampai saat ini belum ada proses peradilan atau pun putusan hukum. Oleh karenanya, politisi Partai Demokrat itu berharap agar seluruh proses hukum dipercayakan dan diserahkan kepada pihak yang lebih kompeten, yakni kepolisian.

Cuitan Andi disebut sebagai respons atas maraknya spekulasi terkait kasus. Salah satunya dianggap Andi dilakukan oleh Mahfud MD. Ia bahkan menyebut mantan Menteri Kehakiman dan HAM era Gusdur itu telah melakukan pengadilan sendiri atas kasus yang tengah dihadapinya. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Dua Alasan Megawati Belum Umumkan Nama Capres
Sampai Rakernas PDIP berakhir, Megawati Soekarnoputri belum mengumumkan siapa capresnya di Pilpres 2024. Megawati sampaikan dua alasan.