Jakarta - Perusahaan penyuplai komponen otomotif asal Jerman, Bosch dikabarkan tengah mengembangkan alat tes deteksi virus corona atau yang lebih dikenal dengan nama rapid test, sebagai bentuk upaya untuk memerangi penyebaran Covid-19 di seluruh dunia.
Melansir The Economic Times, Senin, 30 Maret 2020, tes kit tersebut dapat memberikan hasil pengujian dalam waktu 2,5 jam. Dengan demikian, proses penyebaran virus corona dapat ditekan untuk mengurangi jumlah korban yang saat ini terus bertambah di seluruh dunia.
Bosch mengeklaim pengembangan rapid test ini dapat dilakukan dalam waktu enam minggu, dan dapat langsung digunakan di tempat perawatan. Perusahaan Jerman ini menyatakan telah membantu rumah sakit, kantor dokter, laboratorium, dan pusat kesehatan dengan alat tes cepat ini.
"Alat rapid test ini diharap mampu menahan penyebaran pandemi Covid-19, serta dapat memutus rantai transmisi lebih cepat," kata CEO Bosch Volkmar Denner.
Presiden Bosch Healthcare Solutions Marc Meier menyebutkan bahwa rapid test yang mereka kembangkan memiliki fitur yang dapat memberikan hasil uji yang akurat sekitar 95 persen.
"Alat ini menawarkan fitur diagnosis diferensial, sehingga dapat menghemat waktu tambahan bagi dokter dalam melakukan tes lanjutan. Tidak hanya itu, perawatan atau penanganan yang sesuai dapat didiagnosis lebih cepat," kata Meier.[]