Jakarta - Bintang Paris Saint Germain (PSG) Kylian Mbappe dikabarkan ingin segera hengkang. Hal ini diumumkan secara resmi direktur PSG Leonardo Araujo.
PSG mengaku tak keberatan melepas salah satu superstarnya seandainya ada tawaran yang cocok.
Sejak beberapa musim terakhir, Real Madrid diklaim sebagai peminat tunggal pemain Prancis tersebut.
Bahkan, baru-baru ini, Los Merengues telah membuka penawaran 160 juta Euro guna membawa Mbappe ke Stadion Bernabeu. Tetapi, tawaran itu ditolak mentah-mentah.
- Baca Juga: Ronaldo Opsi PSG Jika Mbappe Pergi dan Messi Tidak Bergabung
- Baca Juga: Kalahkan Barcelona di Liga Champions, Mbappe: Kami Gembira
- Baca Juga: PSG Lumat Barcelona 4-1 Berkat Hattrick Kylian Mbappe
- Baca Juga: Barca dan Madrid Gigit Jari, Neymar dan Mbappe Tetap di PSG
Kontrak Mbappe sendiri hanya tersisa satu tahun. Sang pemain belum menunjukan gelagat bakal meneken kontrak baru.
Namun demikian, PSG masih ingin berusaha mempertahankan sang pemain dengan memberikan kontrak baru.
Namun, Leonardo juga mengonfirmasi jika pemain bintangnya sangat terbuka untuk hengkang.
“Mbappe ingin pergi, itu terlihat cukup jelas,” ucap Leonardo menegaskan kepada RMC Sport seperti dilansir Football Italia.
“Jika Real Madrid mengajukan tawaran yang sesuai dengan syarat kami, maka kita lihat saja nanti. Kami mengajukan tawaran signifikan untuk memperpanjang kontraknya," bebernya.
“Jika dia ingin pergi, kami tidak akan menahannya, tapi harus sesuai dengan persyaratan kami,” sambung Leonardo.
“Kylian selalu berjanji dia tidak akan meninggalkan klub secara gratis,” ujarnya.
Lebih jauh, Leonardo mengklaim cara Madrid mendekati PSG terbilang ilegal.
Ia merasa Madrid melakukan strategi untuk mendapatkan penolakan PSG dan menunggu satu tahun sampai kontrak pemenang Piala Dunia 2018 itu rampung dan merekrutnya secara gratis.
“Real Madrid sudah bersikap seperti ini selama dua tahun terakhir dan ini tidak adil, mereka bahkan menghubungi si pemain," keluhnya.
"Itu tidak bisa diterima dan bahkan ilegal,” katanya.[]